WBP Terluka, Petugas Medis Rutan Masohi Sigap Berikan Tindakan

Masohi, INFO_PAS - Salah satu Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rumah Tahanan Negara (Rutan) Masohi berinisial AA mengalami luka robek di bagian telapak kaki, Selasa (4/10) sore. AA dibantu petugas dan WBP lainnya langsung menuju klinik Rutan Masohi untuk mendapatkan penanganan.

Luka robek tersebut diakibatkan WBP bermain bola tidak menggunakan alas kaki dan tergores bagian lapangan olahraga yang tidak rata. Perawat Ahli Pertama Rutan Masohi, Bastian, dengan cepat mengambil tindakan medis, yaitu menjahit luka robek.

“Luka robek di telapak kaki kanan bagain bawah jempol dengan panjang 4-5 cm dan kedalaman 1 cm sudah ditangani dengan empat jahitan. Luka harus segera dijahit untuk menghindari infeksi lebih lanjut,” terang Bastian.

Setelah melakukan tindakan medis, ia memberikan edukasi kepada AA supaya luka yang dialaminya segera pulih. Selain itu, diingatkan pula ke depannya untuk selalu menggunakan alas kaki saat melakukan kegiatan apapun agar tidak kembali mengalami luka robek.

“WBP diberikan waktu untuk berolahraga setelah melaksanakan Salat Ashar. Banyak dari mereka yang langsung bermain tidak menggunakan alas kaki apapun. Untuk itu, kami akan kembali memberikan edukasi kepada seluruh WBP agar ke depannya tidak ada lagi kejadian seperti ini,” ungkap Bastian.

Di tempat yang berbeda, Kepala Subseksi Pelayanan Tahanan, Hakim Abdul Gani, mengapresiasi kesigapan jajarannya dalam mengambil tindakan. Ia berharap ke depannya jajaran kesehatan Rutan Masohi terus meningkatkan pelayanan dalam memenuhi hak perawatan WBP.

“Sebelum bertugas sebagai petugas Pemasyarakatan, petugas kesehatan kami sudah memiliki pengalaman kerja di bidang medis yang cukup lama sehingga pengalaman tersebut dapat diterapkan untuk memenuhi hak kesehatan yang wajib didapatkan WBP,” tutur Gani. (IR)

Kontributor: Rutan Masohi