17 CASN Kanwil Ditjenpas Maluku Jalani Mapenaling di Lapas Ambon

Ambon, INFO_PAS – Sebanyak 17 Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) di lingkungam Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Maluku jalani Masa Pengenalan Lingkungan (Mapenaling) di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Ambon, Rabu (4/6). Mereka mendapat pemaparan mengenai tugas dan fungsi Lapas secara umum serta peran strategis Pemasyarakatan dalam sistem peradilan pidana.

Kepala Lapas Ambon, Herliadi didampingi para kepala seksi menjelaskan Lapas bukan sekadar tempat menjalankan hukuman, tetapi juga wadah pembinaan bagi Warga Binaan agar dapat kembali menjadi bagian dari masyarakat. ”Pemasyarakatan memiliki peran strategis dalam sistem peradilan pidana, yakni membentuk individu yang lebih baik melalui pembinaan kepribadian dan kemandirian,” jelasnya.

Selanjutnya, para CASN dikenalkan  ke masing-masing seksi, yakni Seksi Subbagian Tata Usaha dan Umum, Seksi Pembinaan Narapidana, Seksi Administrasi Keamanan dan Ketertiban, Seksi Keamanan dan Pengawasan, serta Seksi Kegiatan Kerja, Di setiap seksi, mereka mendapatkan pengenalan mendalam mengenai tugas dan fungsi, serta kesempatan berdialog langsung dengan pejabat struktural.

Kepala Subseksi Bimbingan Kemasyarakatan dan Perawatan, Handarina Mateharu, menegaskan jantung dari Lapas terletak pada Seksi Pembinaan Narapidana, mulai dari proses registrasi masuk, pembinaan kepribadian dan kemandirian, pemberian Remisi, hingga integrasi sosial. ”Semua aspek ini menjadi bagian fundamental dalam sistem pemasyarakatan. Oleh karena itu, CASN diharapkan memperdalam literasi dengan membaca Undang-Undang Pemasyarakatan Nomor 20 Tahun 2022 guna memahami landasan hukum serta kebijakan yang mendukung pelaksanaan tugas Pemasyarakatan secara efektif dan berorientasi pada pembinaan,” pintanya.

Salah satu CASN, Inten, menyampaikan kesannya setelah mengikuti Mapenaling. "Kami sebagai CASN baru akhirnya memahami kehidupan di Lapas tidak seburuk yang kami bayangkan sebelumnya. Ini merupakan pengalaman pertama kami masuk langsung ke Lapas. Kami melihat bagaimana sistem berjalan dengan baik dan fasilitas yang tersedia di dalamnya," ujar Inten.

Sebagai bagian dari orientasi lingkungan kerja, para CASN juga diajak berkeliling untuk mengenal lebih jauh fasilitas yang tersedia di Lapas. Mereka mengunjungi area dapur, klinik kesehatan, tempat ibadah, blok hunian, branggang, dan pos menara pengawas. Kegiatan ini bertujuan memberikan wawasan yang komprehensif mengenai operasional Lapas dan memperkuat pemahaman tentang tugas yang akan mereka emban di masa mendatang. Melalui kegiatan ini, para CASN dapat menginternalisasi nilai-nilai Pemasyarakatan dan berkontribusi dalam mewujudkan sistem yang lebih humanis dan efektif. (IR)

Kontributor: Lapas Ambon