20 Klien Bapas Kediri Ikuti Bimbingan Kepribadian Bidang Psikologi

Kediri, INFO_PAS – Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kediri bertekad membantu klien Pemasyarakatan dalam menghadapi pandemi Coronavirus disease (COVID-19). Untuk itu, pada Rabu (10/2) Bapas Kediri menggelar bimbingan kepribadian bidang psikologi yang diikuti 20 klien Asimilasi di rumah dan reintegrasi, baik Pembebasan Bersyarat, Cuti Bersyarat, maupun Cuti Menjelang Bebas.
Bertema “Tantangan dan Tuntutan dari Klien Bapas Kediri dalam Menghadapi Pandemi COVID-19,” kegiatan digelar di Aula Bapas Kediri. Sebelum dimulai, 22 klien mengikuti rapid test, namun dua orang dinyatakan reaktif sehingga tidak diperkenankan mengikuti bimbingan.
Kepala Bapas Kediri, Yuyun Nurliana, menjelaskan kegiatan tersebut digagas untuk memberikan bekal kepada para klien agar mereka lebih siap secara mental dalam menghadapi pandemi COVID-19 yang hingga kini belum usai. “Kalian harus siap menerima dan beradaptasi dengan hal baru yang pastinya berbeda dengan kebiasaan selama ini. Tetap optimis dalam siasati kondisi saat ini dengan melakukan hal-hal positif sehingga dapat produktif untuk memenuhi tuntutan hidup," pesan Yuyun.
Bimbingan kepribadian tersebut juga merupakan implementasi dari tugas pokok dan fungsi Pembimbing Kemasyarakatan untuk melakukan pengawasan dan pembimbingan terhadap klien, baik yang sedang menjalani reintegrasi maupun Asimilasi di rumah.
Untuk menyukseskan kegiatan, Bapas Kediri menggandeng Kelompok Masyarakat Peduli Pemasyarakatan, Read Line, yang menggeluti bidang psikologi. Mereka menyampaikan materi komunikasi perubahan perilaku dan konsep diri dimana para klien didukung untuk lebih siap dalam menghadapi tantangan dan tuntutan di masa pandemi COVID-19.
Klien juga diminta merencanakan tujuan hidup dan tuliskan rencana-rencana dalam hidup agar terus maju dan yakin ketika sudah berusaha untuk baik dan berubah, maka kebaikan akan berpihak kepada kita. “Kami harap klien tidak melakukan pelanggaran hukum kembali, angka pelanggaran hukum semakin berkurang, serta mampu untuk menjadi warga negara yang baik, berdaya guna, dan berhasil guna di masyarakat,” harap Yuyun. (IR)
Kontributor: Bapas Kediri
What's Your Reaction?






