32 WBP Lapas Pekalongan Ikuti Program Mobile Training Unit

Pekalongan, INFO_PAS -  Sebanyak 32 Warga Binaan Lapas Pekalongan ikuti Program Mobile Training Unit (MTU), berupa Pelatihan Menjahit dan Proses Hasil Perikanan dari Balai Latihan Kerja (BLK) Kota Pekalongan, Rabu (13/5). Pelatihan yang telah dimulai sejak 9 April 2015 lalu itu diikuti dengan sangat antusias oleh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dan akan berakhir Tanggal 23 Mei 2015.

Kepala Lapas Pekalongan, Suprapto saat ditemui menjelaskan bahwa Program MTU ini rutin diselenggarakan setiap tahun di Lapas Pekalongan. “Tahun 2014 lalu kami juga bekerjasama dengan BLK Kota Pekalongan mengadakan pelatihan menjahit dan pelatihan perbengkelan. WBP Lapas Pekalongan sangat antusias bila mengikuti kegiatan seperti ini. Selain sebagai bentuk pembinaan kemandirian, program MTU ini juga mengasah jiwa entrepreuner WBP,” jelas Suprapto.

Kepala Lapas Pekalongan j

32 WBP Lapas Pekalongan Ikuti Program Mobile Training Unit

Pekalongan, INFO_PAS -  Sebanyak 32 Warga Binaan Lapas Pekalongan ikuti Program Mobile Training Unit (MTU), berupa Pelatihan Menjahit dan Proses Hasil Perikanan dari Balai Latihan Kerja (BLK) Kota Pekalongan, Rabu (13/5). Pelatihan yang telah dimulai sejak 9 April 2015 lalu itu diikuti dengan sangat antusias oleh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dan akan berakhir Tanggal 23 Mei 2015.

Kepala Lapas Pekalongan, Suprapto saat ditemui menjelaskan bahwa Program MTU ini rutin diselenggarakan setiap tahun di Lapas Pekalongan. “Tahun 2014 lalu kami juga bekerjasama dengan BLK Kota Pekalongan mengadakan pelatihan menjahit dan pelatihan perbengkelan. WBP Lapas Pekalongan sangat antusias bila mengikuti kegiatan seperti ini. Selain sebagai bentuk pembinaan kemandirian, program MTU ini juga mengasah jiwa entrepreuner WBP,” jelas Suprapto.

Kepala Lapas Pekalongan juga menambahkan bahwa Program MTU merupakan sarana untuk mencetak sumber daya WBP yang memiliki life skill dan menjadi manusia bermental mandiri. “Era sekarang, kegiatan pembinaan kemandirian harus berorientasi pada kegiatan-kegiatan yang bersertifikasi keterampilan dan keahlian sesuai dengan instruksi Menteri Hukum dan HAM RI pada peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-51. Kami mengejawantahkannya dengan Program MTU ini. Semua WBP yang mengikuti Pelatihan Menjahit dan Proses Hasil Perikanan akan mendapatkan sertifikat,” ujarnya.

Senada dengan Kepala Lapas Pekalongan, Slamet Raekhun selaku Kasi Kegiatan Kerja Lapas Pekalongan menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan implementasi Program Pemasyarakatan Produktif yang sudah dicanangkan oleh Direktur Jenderal Pemasyarakatan beberapa waktu yang lalu.

“Program MTU ini sinergi dengan Program Pemasyarakatan Produktif. Dari 32 WBP Lapas Pekalongan yang mengikuti program ini diharapkan setelah bebas nanti mereka mempunyai bekal keterampilan yang cukup dan bisa membuka usaha sendiri,” pungkas Slamet. (NH)

  Kontributor : Muhammad Anang Saefulloh

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0