98 Mahasiswa FH UMJ Berguru ke Lapas Narkotika Jakarta

Jakarta, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas II A Jakarta menerima kunjungan lapangan mahasiswa Fakultas Hukum (FH) Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), Jumat (10/11). Kunjungan sekitar 98 mahasiswa lintas semester ini bertujuan untuk mengetahui tugas dan fungsi Lapas Narkotika Jakarta. Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Kepala Lapas (Kalapas) Narkotika Jakarta, Asep Sutandar, beserta jajaran, serta Abi Maulana dosen pendamping mahasiswa FH-UMJ. Acara dimulai dengan penayangan video profil Lapas Narkotika Jakarta. “Ada dua jenis pembinaan di lapas ini, yaitu pembinaan kepribadian dan pembinaan kemandirian. Keduanya dapat berjalan apabila kondisi keamanan di dalam lapas kondusif. Maka dari itu, kami selalu memastikan pentingnya situasi aman dan kondusif di dalam lapas,” terang Asep. Selanjutnya, Kalapas memberikan waktu selama 20 menit kepada rombongan mahasiswa untuk sesi tanya jawab. Salah satu pertanyaan dari mahasiswa ad

98 Mahasiswa FH UMJ Berguru ke Lapas Narkotika Jakarta
Jakarta, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas II A Jakarta menerima kunjungan lapangan mahasiswa Fakultas Hukum (FH) Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), Jumat (10/11). Kunjungan sekitar 98 mahasiswa lintas semester ini bertujuan untuk mengetahui tugas dan fungsi Lapas Narkotika Jakarta. Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Kepala Lapas (Kalapas) Narkotika Jakarta, Asep Sutandar, beserta jajaran, serta Abi Maulana dosen pendamping mahasiswa FH-UMJ. Acara dimulai dengan penayangan video profil Lapas Narkotika Jakarta. “Ada dua jenis pembinaan di lapas ini, yaitu pembinaan kepribadian dan pembinaan kemandirian. Keduanya dapat berjalan apabila kondisi keamanan di dalam lapas kondusif. Maka dari itu, kami selalu memastikan pentingnya situasi aman dan kondusif di dalam lapas,” terang Asep. Selanjutnya, Kalapas memberikan waktu selama 20 menit kepada rombongan mahasiswa untuk sesi tanya jawab. Salah satu pertanyaan dari mahasiswa adalah sejauhmana efektivitas pembinaan di dalam apas yang notaben sudah over kapasitas. “Memang tidak efektif, tapi bagaimana pun program pembinaan harus tetap dilaksanakan dengan sebaik-baikny walau dengan segala kondisi dan keterbatasan yang ada. Hasil dari pembinaan ini akan dapat Saudara lihat di kelas-kelas program pembinaan kepribadian yang ada di lantai 2 gedung 2, serta program pembinaan kemandirian di Balai Latihan Kerja Lapas Narkotika Jakarta,” jawan Asep. Dalam kesempatan tersebut, Abi Maulana selaku dosen pendamping rombongan mahasiswa mengucapkan terima kasih kepada Lapas Narkotika Jakarta yang telah memberikan kesempatan kepada mahasiswa FH-UMJ untuk dapat mengenal dan belajar lebih dekat mengenai tugas dan fungsi Lapas Narkotika Jakarta.     Kontributor: Budi Leksono

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0