Agen Informasi dan Publikasi Pemasyarakatan Pelajari Keterampilan Dasar News Anchor

Jakarta, INFO_PAS – Bagaimana seorang news anchor mampu berkomunikasi dengan baik adalah dengan menguasai empat keterampilan dasar dalam berkomunikasi, baik dengan media maupun dengan masyarakat umum. Demikian dijelaskan Rivana Pratiwi yang merupakan news anchor CNN Indonesia kepada peserta Pembentukan Agen Informasi dan Publikasi Pemasyarakatan di Jakarta, Selasa (8/12).

“Ada empat komponen dasar yang wajib dikuasai seorang news anchor,” imbuh Rivana yang juga merupakan lulusan Deakin University, Australia.

Pertama adalah mental agility, yakni kemampuan seorang news anchor mengusai emosi diri sehingga mampu secara percaya diri untuk tampil dan berkomunikasi di depan media ataupun masyarakat. “Panik itu wajar, tapi kita harus tetap konsisten dan menguasai diri dan materi sebelum on air,” terang Rivana.

Kedua adalah critical thinking, yakni seorang news anchor dituntut mampu berpikir kritis dan memiliki pengetahuan mendalam terkait isu ataupun materi yang akan tampil sebelum on air. “News anchor itu ga cuma baca berita, tapi punya pengetahuan yang luas,” lanjutnya.

Ketiga adalah camera look atau tatapan kamera, yakni kemampuan body language atau good looking saat di depan kamera. “Kita harus banyak melatih body language, mulai dari cara senyum, mimik wajah, sampai gerakan tangan,” tambah Rivana.

Keempat adalah voice atau suara, yakni kemampuan news anchor untuk mampu menguasai artikulasi dengan jelas dan nada yang sesuai saat menyampaikan berita. “Menjadi news anchor adalah suatu tantangan. Oleh sebab itu, harus selalu belajar dan berlatih sehingga akan kita akan terbiasa dan mampu menjadi news anchor yang baik,” pesan Rivana. 

Salah satu peserta pelatihan, Tubagus Kurniawan, mengatakan sharing seputar jurnalistik dari narasumber sangat bagus untuk pemula di bidang kehumasan, terutama newscaster, open mindset bagaimana seorang news anchor menyampaikan informasi tidak hanya berbicara di depan publik, tapi juga menarik dan tepat sasaran. “Yang terpenting dibutuhkan mental kuat untuk seorang jurnalis, khususnya news anchor, karena seorang jurnalis tidak hanya bekerja indoor, tapi juga outdoor,” tuturnya. (O2)