Bapas Baubau Gelar Sarasehan, Perkuat Kolaborasi Sambut Pidana Kerja Sosial

Bapas Baubau Gelar Sarasehan, Perkuat Kolaborasi Sambut Pidana Kerja Sosial

Baubau, INFO_PAS – Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II Baubau menggelar sarasehan bertema “Akselerasi Persiapan Implementasi Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2023” sebagai langkah proaktif menyambut penerapan pidana kerja sosial, Rabu (23/7). Kegiatan ini berlangsung di 88 Coffee Baubau dan menghadirkan berbagai pemangku kepentingan, yaitu Kepolisian   Resor   Baubau, Kejaksaan   Negeri   Baubau,   dan   Pengadilan   Negeri, perwakilan pemerintah daerah, lembaga sosial, serta anggota DPRD Kota Baubau.

Pidana kerja sosial akan mulai diterapkan secara nasional pada 2026 sesuai amanat Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) yang baru. Dalam sambutannya, Kepala Bapas Baubau, Nasirudin, menekankan bahwa keberhasilan implementasi pidana ini sangat bergantung pada sinergi lintas sektor.

“Penerapan pidana kerja sosial bukan semata tanggung jawab Bapas, melainkan membutuhkan peran aktif seluruh instansi dan elemen masyarakat,” ujarnya.

Forum sarasehan membahas berbagai aspek teknis, mulai dari pemilihan jenis pekerjaan sosial, penentuan instansi pelaksana, hingga mekanisme pengawasan dan evaluasi. Diskusi ini juga mendorong terbentuknya kesepahaman bersama untuk merumuskan strategi pelaksanaan secara terpadu. Langkah ini sejalan dengan komitmen Bapas Baubau dalam mendukung pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) melalui peningkatan pelayanan publik yang transparan, kolaboratif, dan adaptif terhadap perubahan sistem hukum.

Dalam kesempatan tersebut, Nasirudin juga memperkenalkan “Butonik”, produk olahan Klien Pemasyarakatan Bapas Baubau yang mencakup abon ikan, susu kedelai, sambal teri instan, kacang mete, dan kopi bubuk khas daerah. Produk ini merupakan hasil pembimbingan kemandirian yang mendukung pemulihan Klien ke tengah masyarakat.

Kegiatan dikemas dalam suasana santai bertema “Ngopi dan Diskusi”, menciptakan atmosfer akrab dan terbuka di tengah pemandangan laut Kota Baubau. Sarasehan ini diharapkan menjadi titik awal terwujudnya kolaborasi konkret menuju sistem pemidanaan yang lebih humanis dan berkeadilan. (afn)

 

Kontributor: Humas Bapas Baubau

What's Your Reaction?

like
1
dislike
0
love
1
funny
0
angry
0
sad
0
wow
1