Bapas Lahat Datangi Pos Bapas Muara Beliti & Keluarga Penjamin Napi

Lahat, INFO_PAS – Kepala Balai Pemasyarakatan (Kabapas) Lahat, Asnedi, melakukan pengawasan terhadap Pos Bapas Lahat di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Muara Beliti Kabupaten Musi Rawas, Kamis (13/10). Ia datang ke Lapas Narkotika Muara Beliti bersama Kepala Sub Seksi (Kasubsi) Bimbingan Klien Dewasa dan Kasubsi Bimbingan Klien Anak. Menurutnya, pendirian Pos Bapas Lahat di Muara Beliti diperlukan karena luasnya jangkauan wilayah kerja Bapas Lahat, yaitu sebanyak 11 Kabupaten/Kota di Sumatera Selatan. “Pendirian ini untuk memenuhi kebutuhan penelitian kemasyarakatan (litmas) dan permasalahan kasus perlindungan anak yang bermasalah dengan hukum di Sumatera Selatan,” terang Asnedi. Ia melihat langsung kondisi Pos Bapas Muara Beliti Musi Rawas dan berdialog dengan Pembimbing Kemasyarakatan (PK) yang berkedudukan di Lapas Narkotika Muara Beliti. “Peranan pos bapas diharapkan mengakomodir dan menjangkau tugas Bapas Lahat di daerah-daerah terpencil,â€

Bapas Lahat Datangi Pos Bapas Muara Beliti & Keluarga Penjamin Napi
Lahat, INFO_PAS – Kepala Balai Pemasyarakatan (Kabapas) Lahat, Asnedi, melakukan pengawasan terhadap Pos Bapas Lahat di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Muara Beliti Kabupaten Musi Rawas, Kamis (13/10). Ia datang ke Lapas Narkotika Muara Beliti bersama Kepala Sub Seksi (Kasubsi) Bimbingan Klien Dewasa dan Kasubsi Bimbingan Klien Anak. Menurutnya, pendirian Pos Bapas Lahat di Muara Beliti diperlukan karena luasnya jangkauan wilayah kerja Bapas Lahat, yaitu sebanyak 11 Kabupaten/Kota di Sumatera Selatan. “Pendirian ini untuk memenuhi kebutuhan penelitian kemasyarakatan (litmas) dan permasalahan kasus perlindungan anak yang bermasalah dengan hukum di Sumatera Selatan,” terang Asnedi. Ia melihat langsung kondisi Pos Bapas Muara Beliti Musi Rawas dan berdialog dengan Pembimbing Kemasyarakatan (PK) yang berkedudukan di Lapas Narkotika Muara Beliti. “Peranan pos bapas diharapkan mengakomodir dan menjangkau tugas Bapas Lahat di daerah-daerah terpencil,” harapnya. Kesempatan itu dimanfaatkan pula untuk berkoordinasi dengan Kepala Lapas (Kalapas) Narkotika Muara Beliti, Sri Yuwono, Musnani selaku Kalapas Lubuk Linggau, A. Hakim Amer yang menjabat Kepala Cabang Rumah Tahanan Negara (Kacabrutan) Tebing Tinggi, dan Kacabrutan Surulangun Rawas, Chairul Anwar. Mereka membahas temuan Inspektorat Jenderal Kementerian Hukum dan HAM tahun 2013 di Bapas Lahat, yakni kewajiban PK Bapas Lahat untuk menghadiri Sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP) di satuan kerja yang meminta litmas. “Diharapkan agar Surat Keputusan (SK) TPP melibatkan petugas PK dari Bapas Lahat sebagai anggota tim,” pinta Asnedi. Usulan itu pun disambut positif oleh para kepala unit kerja tersebut yang berjanji akan merevisi SK TPP serta mengundang PK Bapas Lahat sebagai anggota tim dan penjamin bagi narapidana yang akan mengikuti program pembinaan. Tak lupa, Asnedi mengusulkan kepada Kalapas Narkotika Muara Beliti agar kantor Pos Bapas Muar Beliti ditempatkan di rumah dinas yang kosong di halaman depan lapas agar mudah dilihat dan dikenal masyarakat. [caption id="attachment_42458" align="alignleft" width="300"]kabapas lahat dan kasubsi-bkd tinjau langsung penjamin napi kabapas lahat dan kasubsi-bkd tinjau langsung penjamin napi[/caption] Sehari berselang, Jumat (14/10) Kabapas Lahat ikut blusukan dari gang ke gang bersama PK dalam menyusun laporan litmasnya. Bersama Kasubsi Bimbingan Klien Dewasa, Syafri Munzir, keduanya melakukan wawancara dengan para penjamin narapidana di Kota Lubuk Linggau yang merupakan pelimpahan pembuatan litmas Bapas Pekalongan an. Dody Irawan als Oyot Bin Amirudin, dkk dari Lapas Pekalongan. Langkah ini diambil untuk mencari data dan melihat kondisi penjamin narapidana yang diwawancara serta melihat langsung keadaan masyarakat sekitar kediaman penjamin. Bahkan saat berdialog penjamin diingatkan agar kelak jika narapidana sudah mendapat pembebasan bersyarat diwajibkan melaporkan diri ke Bapas Lahat. “Hasil penelusuran data oleh PK Bapas Lahat di alamat penjamin kelak merupakan wujud tanggung jawab sebagai petugas PK karena akan dibuktikan kebenaran data yang dihimpunnya saat kunjungan di lapangan oleh anggota sidang TPP Lapas Pekalongan,” tegas Asnedi. Data dan informasi, lanjutnya, akan disampaikan sehingga narapidana yang akan diusulkan mendapat pembinaan lanjutan dapat mendengar langsung ulasan laporan litmas tersebut. “Untuk wilayah kerja Bapas Lahat pada tahun anggaran mendatang, kami akan mengusulkan kepada semua Kepala Lapas/Rutan agar mengundang petugas PK dan para penjamin saat digelar sidang TPP,” pungkas Asnedi.   Kontributor: Sarnudi 

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0