Bersinergi Dengan BNNP, Lapas Kupang Implementasikan P4GN

Kupang, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kupang berpartisipasi dalam videoconference sinergi program Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) yang digelar Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Nusa Tenggara Timur, Rabu (6/5). Selain Lapas Kupang, Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kemeterian Hukum dan HAM Nusa Tenggara Timur juga ambil bagian dalam kegiatan tersebut.

Kepala Lapas (Kalapas) Kupang, Badarudin, menyampaikan selama ini telah mengimplementasikan pencegahan penyebaran narkoba dengan cara tes urin secara rutin, yaitu seminggu sekali kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) maupun petugas. “Hingga saat ini hasilnya sangat memuaskan karena tidak pernah ditemukan WBP ataupun petugas yang positif menggunakan narkoba,” tegasnya.

Selain tes urin, Lapas Kupang juga menjalankan rehabilitasi sosial bagi para WBP kasus narkoba. "Kami berharap BNNP Nusa Tenggara Timur dapat memberikan pelatihan-pelatihan bagi petugas Lapas Kupang agar bisa menjadi lebih profesional dalam melakukan pencegahan penyebaran narkoba di Lapas Kupang,” harap Badarudin.

Menanggapi apa yang disampaikan Kalapas Kupang, Kepala BNNP Nusa Tenggara Timur, Teguh Iman Wahyudi, mengapresiasi karena telah mengimplementasikan dengan baik sistem P4GN di Lapas Kupang. Ia sangat mendukung Lapas Kupang agar dapat menjadi lapas percontohan dan lapas bersinar atau bersih dari narkoba.

“Kami akan selalu bersinergi dengan Lapas Kupang dan akan memberikan pelatihan-pelatihan P4GN agar ke depannya Lapas Kupang menjadi lapas yang semakin baik lagi dan menjadi contoh bagi lapas ataupun rumah tahanan negara lainnya,” janji Teguh.

Sebelumnya, ia juga menjelaskan bagaimana membangun sistem P4GN, yakni dengan cara membuat blue print lewat sinkronisasi SOP stakeholder terkait pencegahan dan pengawasan peredaran gelap narkotika dan prekursor narkotika serta membentuk Satuan Tugas (Satgas) P4GN.

“Ke depannya kita akan lakukan rapat koordinasi dan pelatihan bagi Satgas P4GN serta mengimplementasikan Instruksi Presiden RI Nomor 2 Tahun 2020 terkait RAN P4GN 2020-2024,” tutupnya.

Kontributor: Maurez