Bimbingan Kepribadian Eratkan Silaturahmi Petugas & Klien Bapas Kediri

Kediri, INFO_PAS – Malam ke-21 Ramadhan, Selasa (5/6) dimanfaatkan jajaran Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kediri dengan mengadakan bimbingan kepribadian bagi 15 klien dewasa yang tengah menjalani masa reintegrasi Pembebasan Bersyarat dan Cuti Menjelang Bebas. Selain melakukan pembimbingan, pengawasan, dan evaluasi perkembangan kepribadian klien bapas, kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan buka puasa bersama untuk mempererat tali silaturahmi antara petugas, masyarakat, dan klien Bapas Kediri. Kepala Bapas Kediri, Yuyun Nurliana, meminta kita semua untuk lebih bisa meresapi esensi syukur dan taqwa di Bulan Ramadhan sehingga pribadi mutaqin akan terpancar dalam sikap dan perilaku kita. [caption id="attachment_61638" align="aligncenter" width="300"] bimbingan kepribadian Bapas Kediri[/c

Bimbingan Kepribadian Eratkan Silaturahmi Petugas & Klien Bapas Kediri
Kediri, INFO_PAS – Malam ke-21 Ramadhan, Selasa (5/6) dimanfaatkan jajaran Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kediri dengan mengadakan bimbingan kepribadian bagi 15 klien dewasa yang tengah menjalani masa reintegrasi Pembebasan Bersyarat dan Cuti Menjelang Bebas. Selain melakukan pembimbingan, pengawasan, dan evaluasi perkembangan kepribadian klien bapas, kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan buka puasa bersama untuk mempererat tali silaturahmi antara petugas, masyarakat, dan klien Bapas Kediri. Kepala Bapas Kediri, Yuyun Nurliana, meminta kita semua untuk lebih bisa meresapi esensi syukur dan taqwa di Bulan Ramadhan sehingga pribadi mutaqin akan terpancar dalam sikap dan perilaku kita. [caption id="attachment_61638" align="aligncenter" width="300"] bimbingan kepribadian Bapas Kediri[/caption] “Kita harus selalu berbagi, bersilaturahmi, dan berlomba menjadi pribadi yang lebih baik,” pesanya kepada seluruh jajarannya dan klien Bapas Kediri. Selanjutnya, acara diisi dengan ceramah yang disampaikan oleh Ustad Musdi Nurhasan dimana ia yang mengingatkan kembali bahwa menjadi pribadi yang beriman dan bertaqwa juga berarti menjadi warga negara indonesia yang baik dan bertanggung jawab. “Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila juga mengandung nilai keimanan dan ketaqwaan. Alangkah indahnya Indonesia apabila masyarakatnya selalu memegang teguh serta mengimplementasikan jiwa keislaman yang Pancasilais dalam kehidupannya sehari-hari,” harapnya.     Kontrbutor: Bapas Kediri  

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0