Gandeng Kemenag, Lapas Bandanaira Berikan Pembinaan Kerohanian bagi Warga Binaan Muslim

Gandeng Kemenag, Lapas Bandanaira Berikan Pembinaan Kerohanian bagi Warga Binaan Muslim

Bandanaira, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Bandanaira gelar kegiatan kerohanian bagi Warga Binaan Muslim di musala Lapas, Selasa (11/2). Pengampu kegiatan ini adalah subseksi pembinaan dengan mengandeng penyuluh dari Kementerian Agama Kecamatan Banda, Hi Saleh Saad Minggu, untuk memberikan tausiah. 

Kepala Subseksi Pembinaan, Rustam Kasoor, mengatakan tujuan kegiatan tersebut untuk mempertebal keimanan para Warga Binaan sehingga ke depan mereka tidak lagi melakukan perbuatan melanggar hukum. "Semoga pembinaan ini memberikan pencerahan spiritual kepada Warga Binaan agar menjadi pribadi yang lebih baik dan bermanfaat bagi diri sendiri, keluarga, dan masyarakat usai mereka menjalani hukuman," harapnya.

Sementara itu, Pelaksana Tugas Kepala Lapas Bandanaira, Nober Hasanda, berharap kegiatan pembinaan kerohanian memberikan dampak positif bagi Warga Binaan. "Harapannya, Warga Binaan menemukan kekuatan dan motivasi untuk melangkah menuju perubahan positif dalam perjalanan pemulihan mereka," tuturnya.

Pada kesempatan itu, Hi Saleh Saad Minggu dalam tausiahnya memberikan dorongan semangat sekaligus motivasi ke para Warga Binaan agar memanfaatkan waktu selama di Lapas Bandanaira untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT. "Kita perlu menyadari bahwa waktu ini terus berlalu dan tidak akan pernah kembali. Waktu terus mengalir, umur terus berkurang. Itulah mengapa waktu diibaratkan seperti pedang. Bila tak pandai menggunakannya, ia akan melukai pemiliknya. Menyadari waktu yang tak akan pernah berulang, maka tidak ada pilihan lain kecuali mengisinya dengan mendekatkan diri kepada Allah SWT," ucapnya.

Lebih lanjut, Hi Saleh mengingatkan pentingnya menjaga salat lima waktu seraya mengutip hadis Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan Bukhari dan Muslim bahwa amal pertama yang akan dihisab di hari kiamat adalah salat. Ia juga menyampaikan salat disebut amalan terbaik karena salat adalah tiang agama. 

“Segeralah kita menuju ampunan Allah SWT, beristigfar, dan bertaubat kepada-Nya selagi kesempatan masih terbuka lebar, maka jangan sia-siakan kesempatan itu,” ajaknya. (IR)

 

 

Kontirbutor: Lapas Bandanaira
 

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0