Jakarta, INFO_PAS – Kepala Bidang Pembinan Narapidana Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Cipinang, Chandran Lestyono, turut memonitoring jalannya Ujian Nasional Pendidikan Kesetaraan (UNPK) di lapas tersebut, Senin (17/4). Selain dirinya, ada dua perwakilan dari Pusat Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) serta Pemerintah Propinsi DKI Jakarta yang turut mengawasi ujian.
Hari itu, mata pelajaran yang diujikan adalah Bahasa Indonesia mulai pukul 07.30 WIB serta mata pelajaran geografi pada pukul 10.30 bagi peserta ujian jurusan IPS.
"Sebagaimana di tingkat formal, mulai tahun ini UNPK tidak lagi menjadi salah satu penentu kelulusan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), hanya sebagai alat pemetaan saja. Kelulusan WBP pendidikan non formal sepenuhnya ditentukan oleh PKBM yang dilihat dari nilai rapor dan nilai ujian sekolah," jelas Chandran.
Meskipun persiapannya mendesak, pihaknya optimistis peserta WBP tahun ini akan lulus semua, kecuali yang tidak datang. “Tahun lalu pun Alhamdulillah lulus 99 persen. Satu dua yang tidak lulus karena kecorobohan si pesertanya dalam mengisi," lanjut Chandran.
Kontributor: Lapas Cipinang