Kakanwil Banten Tinjau Layanan Publik & Pengamanan Lapas Cilegon

Kakanwil Banten Tinjau Layanan Publik & Pengamanan Lapas Cilegon

Cilegon, INFO_PAS - Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Banten, Agus Thoyib, bersama Kepala Divisi (Kadiv) Administrasi, Novita Ilmaris, meninjau layanan publik berbasis HAM di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Cilegon, Kamis (24/12). Dari hasil tinjauan keduanya, fasilitas pelayanan publik di Lapas Cilegon hampir seluruhnya memenuhi kriteria layanan berbasis HAM.

Di Lapas Cilegon juga telah terlihat perubahan dimana sarana dan prasana yang disediakan sudah sesuai standar keamanan dan kenyamanan untuk memberikan pelayanan, baik bagi masyarakat maupun Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).

Saat mendapingi keduanya, Kepala Lapas (Kalapas) Cilegon, Masjuno, menerangkan saat ini Lapas Cilegon memiliki inovasi unggulan, yaitu penitipan barang dan makanan dengan konsep drive thru. “Terdapat jalur untuk kendaraan masyarakat masuk dan berkunjung melalui loket kunjungan. Jika ada pengunjung yang tidak membawa kendaraan, kami telah menyiapkan Lagoon Moda Trans untuk mengantarkan pengunjung mulai dari pintu gerbang depan lapas sampai ke loket kunjungan drive thru,” jelas Masjuno.

Inovasi terbaru Lapas Cilegon pun diapresiasi Kakanwil dan Kadiv Administrasi Banten. “Layanan penitipan barang drive thru Lagoon Moda ini dapat dijadikan role model bagi lapas lainnya di situasi pandemi saat ini,” ucap Agus.

Kunjungan orang nomor satu di Kanwil Kemenkumham Banten ini juga dimanfaatkannya untuk meninjau langsung kekuatan keamanan Lapas Cilegon yang telah dinobatkan menjadi Lapas Maximum Security pada awal tahun 2020 oleh Direktorat Jenderal Pemasyarakatan. Ia berujar kawat berduri yang terdapat di tembok keliling Lapas Cilegon belum memiliki standar keamanan yang tinggi.

Agus juga juga memberikan penguatan tugas dan fungsi Pemasyarakatan, khususnya menghadapi Natal dan tahun baru 2021 dimana diperlukan peningkatan kewaspadaan. “Jika hanya kawat berduri seperti itu, tetap rentan bagi WBP melakukan percobaan pelarian. Saya minta kawat berduri itu diganti dengan model terbaru yang lebih besar,” pintanya.

Kalapas Cilegon pun mengucapkan terima kasih kepada Kakanwil yang telah menyempatkan waktu untuk berkunjung dan memberikan arahan di Lapas Cilegon. “Kami terus berupaya menjaga keamanan dan ketertiban, berinovasi dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, serta meningkatkan program pembinaan bagi WBP,” pungkas Masjuno.

 

 



Kontributor: Lapas Cilegon

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0