Kalapas Atambua Promosikan Pemberdayaan Warga Binaan via Dialog Interaktif RRI Atambua

Atambua, INFO_PAS - Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIB Atambua, Bambang Hendra Setyawan, jadi narasumber dalam dialog interaktif pagi bersama RRI Pro 1 Atambua yang disiarkan dari studio 1 RRI Atambua, Rabu (19/3). Dialog bertajuk "Lapas Atambua Mendukung Pemberdayaan WBP Lewat Wirausaha" dipandu oleh presenter Stefani Libu mulai pukul 09.00 s.d. 10.00 WITA 1 yang dapat dinikmati melalui stasiun Radio RRI FM 91,5 MHZ dan YouTube RRI Atambua Official.
Dalam dialog ini, Hendra mempromosikan pemberdayaan Warga Binaan di tengah efisiensi anggaran tidak dipungut biaya, tetapi memerikan keuntungan bagi Warga Binaan dalam bentuk tabungan melalui peluncuran UMKM La'Bua, singkatan dari Lapas Atambua. "Alhamdulilah, UMKM La'Bua tengah dirintis dengan bantuan PIPAS yang sudah tampil dalam bazar Ramadan BRI pekan lalu. Ke depannya, La'Bua akan mengembangkan produk hasil ketahanan pangan Warga Binaan menjadi aneka cemilan dan produk olahan lainnya dengan para tutor PIPAS,“ terangnya.
Kalapas juga menjelaskan Warga Binaan diberdayakan dengan kegiatan yang variatif, seperti mengelas, mebel, kerjinan tangan, dan ketahanan pangam sesuai Asta Cita Presiden RI yang diimplementasikan melalui 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan. “Selain meningkatkan skill Warga Binaan, mereka juga mendapatkan premi sebagai tabungan yang dapat dibawa pulang ketika bebas," lanjut Hendra.
Salah seorang penelpon, Boxi, mendukung dengan terobosan UMKM La'Bua memberdayakan Warga Binaan. "Kami sangat mendukung dan berharap program ini berjalan baik. Apabila sudah meluncurkan produk agar diinformasikan lagi ke masyarakat. Kami pasti akan membelinya,“ janjinya.
Ke depannya, pihak Lapas berharap dukungan dari segenap pihak, terutama dari pemerintah daerah untuk memaksimalkan pembinaan Warga Binaan. Mereka juga tidak menutup pintu bagi pemerhati masyarakat yang ingin bekerja sama memberikan pelatihan bagi Warga Binaan. (IR)
Kontributor: Lapas Atambua
What's Your Reaction?






