Kanwil Ditjenpas NTT Perkuat Sinergi Pengelolaan Basan Baran dengan Ditpolairud Polda NTT

Kupang, INFO_PAS – Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Nusa Tenggara Timur, Maliki, bersama Kepala Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Karupbasan) Kelas I Kupang, Sahid Andrianto Arief, kunjungi Direktorat Kepolisian Perairan dan Udara (Ditpolairud) Kepolisian Daerah (Polda) Nusa Tenggara Timur, Jumat (14/2). Kunjungan ini bertujuan memperkuat sinergi antarlembaga dalam upaya optimalisasi pengelolaan benda sitaan (basan) dan barang rampasan negara (baran) di wilayah perairan Nusa Tenggara Timur.
Maliki menegaskan pentingnya koordinasi yang efektif dan kepatuhan terhadap regulasi dalam pengelolaan basan dan baran. Ia menyampaikan komitmen Kanwil Ditjenpas Nusa Tenggara Timur untuk mendukung kelancaran proses pengelolaan dengan menjunjung tinggi sinergi lintas lembaga. “Kami siap mendukung pengelolaan basan dan baran secara optimal melalui kerja sama yang efektif,” tegasnya.
Kakanwil juga mengapresiasi dedikasi Ditpolairud Polda Nusa Tenggara Timur dan menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor guna meningkatkan efektivitas penegakan hukum. “Sinergi ini sejalan dengan arahan Direktur Jenderal Pemasyarakatan untuk terus memperkuat jaringan kerja sama antarlembaga demi mendukung tugas Pemasyarakatan,“ jelasnya.
Direktur Polairud Polda Nusa Tenggara Timur, Kombes Pol. Irwan Deffi Nasution, turut menyampaikan harapannya agar sinergi ini mempercepat proses pengembalian basan baran di Rupbasan Kupang sesuai aturan hukum. Ia juga menyoroti kebutuhan akan pembangunan dermaga baru untuk meningkatkan operasional Ditpolairud. “Kami mengajukan permohonan pembangunan dermaga baru demi meningkatkan kapasitas patroli dan respons terhadap kejahatan di perairan,” jelasnya.
Dalam diskusi, Irwan turut memaparkan peran Ditpolairud dalam membantu masyarakat terdampak banjir rob di Tablolong dan keberhasilan penanganan 17 kasus illegal fishing sepanjang 2024 melalui pendekatan restorative justice. “Keberhasilan ini menunjukkan komitmen kami dalam memberantas kejahatan perairan dengan pendekatan humanis,” tegasnya.
Kunjungan tersebut ditutup dengan komitmen bersama untuk terus meningkatkan koordinasi dan kerja sama strategis dengan tujuan menciptakan keamanan yang lebih baik di wilayah perairan Nusa Tenggara Timur. (IR)
Kontributor: Kanwil Ditjenpas NTT
What's Your Reaction?






