Kerajinan Tangan Tirai Bambu Dari Rutan Pinrang
Pinrang, INFO_PAS – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Pinrang tampak berbeda dari biasanya, pemandangan yang berbeda kali ini karena adanya Tirai Bambu yang terlihat menempel pada tembok Rutan. Tirai ini merupakan kerajinan tangan yang terbuat dari bambu yang melekat pada bagian dinding yang melindungi kaca kantor dan ruang kunjungan, Rabu (18/02).
“Kerajinan tangan tirai bambu atau jali bambu kata orang disini, di buat untuk melindungi kaca-kaca jendela kantor bagian dalam dan bagian kunjungan,biar tak pecah dari Bola tenis yang memantul,karena kebetulan lapangan tenisnya berdekatan dengan tempat tersebut,†tutur Karutan Pinrang, Mansur.
Pihak Rutan Pinrang juga melayani pemesanan jali bambu ini.
“Kami juga melayani kalau ada yang pesan,akan kami buatkan,†sambung Mansur di sela-sela pengawasannya di dalam blok.
Mansur menambahkan bahwa warga binaan di rutan yang dipimpinnya tersebut membutuhkan pembinaan kemandirian dan kepribadian.
“D
Pinrang, INFO_PAS – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Pinrang tampak berbeda dari biasanya, pemandangan yang berbeda kali ini karena adanya Tirai Bambu yang terlihat menempel pada tembok Rutan. Tirai ini merupakan kerajinan tangan yang terbuat dari bambu yang melekat pada bagian dinding yang melindungi kaca kantor dan ruang kunjungan, Rabu (18/02).
“Kerajinan tangan tirai bambu atau jali bambu kata orang disini, di buat untuk melindungi kaca-kaca jendela kantor bagian dalam dan bagian kunjungan,biar tak pecah dari Bola tenis yang memantul,karena kebetulan lapangan tenisnya berdekatan dengan tempat tersebut,†tutur Karutan Pinrang, Mansur.
Pihak Rutan Pinrang juga melayani pemesanan jali bambu ini.
“Kami juga melayani kalau ada yang pesan,akan kami buatkan,†sambung Mansur di sela-sela pengawasannya di dalam blok.
Mansur menambahkan bahwa warga binaan di rutan yang dipimpinnya tersebut membutuhkan pembinaan kemandirian dan kepribadian.
“Disini mereka (Warga binaan) membutuhkan pembinaan kemandirian dan kepribadian dengan harapan setelah kembali ke masyarakat nanti dapat membawa diri, kembali berperan aktif dalam kegiatan bermasyarakat dan tidak mengulangi kembali perbuatannya,†ujarnya.
Sementara itu, Mirdedes, Pembimbing Kemasyarakatan (PK) Rutan Pinrang berharap agar kegiatan ini dapat bermanfaat dan memberikan motivasi bagi Warga Binaan.
“Semoga kegiatan ini dapat bermanfaat dan memotivasi para WBP untuk berperan aktif disetiap kegiatan, jadi ketika mereka kembali diterima ditengah masyarakat setelah mendapatkan pembinaan dan pembimbingan di Rutan Pinrang bisa Mandiri dan tidak mengulangi kesalahannya lagi,†harapnya. (SP)
Kontributor: Rutan Pinrang