Lapas Cipinang Panen Urban Farming, Tambah Menu Sehat bagi Warga Binaan

Lapas Cipinang Panen Urban Farming, Tambah Menu Sehat bagi Warga Binaan

Jakarta, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Cipinang kembali tunjukan langkah progresif melalui panen hasil urban farming dan ternak. Pelaksana Harian Kepala Lapas Cipinang, Fonika Affandi, memimpin langsung panen ayam kampung, salah satu program unggulan dalam mendukung ketahanan pangan di lingkungan Lapas, Jumat (3/1).

Selain hasil panen ternak, program urban farming Lapas Cipinang juga mencakup budidaya sayur-sayuran, seperti kangkung, terong, dan cabai, serta peternakan ayam petelur, bebek, dan berbagai ikan konsumsi. Program ini bertujuan, tidak hanya memenuhi kebutuhan pangan Warga Binaan, juga sarana pemberdayaan yang memberikan manfaat nyata bagi mereka dan lingkungan sekitar.

Fonika mengungkapkan rasa bangganya atas keberhasilan program ini. "Kami sangat bangga dengan hasil panen kali ini. Program ketahanan pangan adalah wujud nyata upaya kami untuk memberikan manfaat bagi Lapas dan Warga Binaan, sekaligus memperlihatkan potensi besar dalam pengelolaan sumber daya secara mandiri," tuturnya.

Hasil panen urban farming ini langsung dimanfaatkan oleh dapur Lapas untuk menambah keberagaman menu makanan bagi Warga Binaan. Penanggung Jawab Dapur, Slamet Riyadi, menjelaskan sayuran segar, seperti kangkung hasil panen akan diolah menjadi menu plecing yang segar dan bergizi, mendampingi hidangan utama yang sudah disiapkan kala itu berupa nasi, tumis kubis cah wortel, tahu, ayam goreng, dan pisang sebagai pencuci mulut.

"Hasil panen ini sangat bermanfaat dalam meningkatkan kualitas gizi makanan Warga Binaan. Dengan ketersediaan bahan segar dari urban farming, kami bisa menyajikan menu yang lebih beragam dan bernutrisi," ujar Slamet.

Program ini juga melibatkan kerja sama aktif antara petugas dan Warga Binaan. Sartono, salah satu petugas yang ikut serta dalam kegiatan panen, menyampaikan apresiasinya.

"Kerja bakti membersihkan area urban farming dan panen bersama ini adalah pengalaman yang sangat berharga. Ini menunjukkan kerja keras dan kolaborasi dapat menghasilkan manfaat nyata," jelasnya.

Program ketahanan pangan di Lapas Cipinang memberikan dampak positif yang signifikan dan berjangkauan luas. Melalui pemberdayaan Warga Binaan dan pengelolaan lahan secara optimal, Lapas Cipinang tidak hanya memenuhi kebutuhan pangan internal, tetapi juga berperan aktif dalam menciptakan ketahanan pangan yang berkelanjutan dalam mendukung kemandirian dan kontribusi sosial yang nyata. (IR)

 

 

Kontributor: Lapas Cipinang
 

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0