LAPAS GUNUNG SINDUR SINERGIKAN PEMBANGUNAN, PEMBINAAN, DAN PENGAMANAN

Bogor, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas III Gunung Sindur sedang melaksanakan pembangunan sarana dan prasarana lapas, antara lain vihara, gereja, bengkel kerja, kantor utama, poliklinik, registrasi, blok hunian, dan sarana prasarana lingkungan. Berdasarkan laporan minggu ke-23 dari konsultan manejemen konstruksi, prestasi pekerjaan yang sudah dicapai adalah 74,19 % atau lebih cepat 6,2 % dari yang sudah direncanakan. “Pembangunan lapas lanjutan sebagai amanah Instruksi Presiden No. 1 Tahun 2010 sebagai solusi untuk mengurai over kapasitas lapas dan rumah tahanan (rutan) di Indonesia, sedangkan kegiatan pembinaan sebagai amanah UU No. 12/1995 dalam rangka reitegrasi sosial,” ujar Kepala Lapas (Kalapas) Gunung Sindur, Edi Sigit Budiman. Lapas Gunung Sindur juga sejak awal tahun 2014 terus menerima kiriman Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dari lapas yang sudah over kapasitas di wilayah Jabodetabek. Hingga saat ini, Lapas Gunu

LAPAS GUNUNG SINDUR SINERGIKAN PEMBANGUNAN, PEMBINAAN, DAN PENGAMANAN
Bogor, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas III Gunung Sindur sedang melaksanakan pembangunan sarana dan prasarana lapas, antara lain vihara, gereja, bengkel kerja, kantor utama, poliklinik, registrasi, blok hunian, dan sarana prasarana lingkungan. Berdasarkan laporan minggu ke-23 dari konsultan manejemen konstruksi, prestasi pekerjaan yang sudah dicapai adalah 74,19 % atau lebih cepat 6,2 % dari yang sudah direncanakan. “Pembangunan lapas lanjutan sebagai amanah Instruksi Presiden No. 1 Tahun 2010 sebagai solusi untuk mengurai over kapasitas lapas dan rumah tahanan (rutan) di Indonesia, sedangkan kegiatan pembinaan sebagai amanah UU No. 12/1995 dalam rangka reitegrasi sosial,” ujar Kepala Lapas (Kalapas) Gunung Sindur, Edi Sigit Budiman. Lapas Gunung Sindur juga sejak awal tahun 2014 terus menerima kiriman Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dari lapas yang sudah over kapasitas di wilayah Jabodetabek. Hingga saat ini, Lapas Gunung Sindur dihuni 442 orang WBP yang sudah harus mendapatkan pembinaan, baik kepribadian maupun kemandirian. “Pelaksanaannya kedua program tersebut harus ditopang dengan sistem pengamanan lapas yang handal karena tugas pengamanan bukan hanya mengawasi lalu lintas WBP, tetapi juga mengawasi lalu lintas pekerja proyek sehingga kedua-duanya dapat berjalan tanpa ada sesuatu hal yang tidak diinginkan, misalnya pelarian atau lain sebagainya,” harap Kalapas. (IR).   Kontributor: Abdul Alif Arjuli Syahdat  

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0