Lapas Narkotika Sungguminasa Tekankan Pentingnya Koordinasi dengan BPKP Sulsel
Sungguminasa, INFO_PAS - Usai memperoleh tambahan anggaran dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) Tahun 2016 untuk Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Industri, Lapas Narkotika Sungguminasa bergerak cepat dengan melakukan koordinasi dengan sejumlah pihak. Salah satunya dengan menggandeng Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Propinsi (BPKP) Sulawesi Selatan.
Hal tersebut tercermin dalam pertemuan yang digelar kedua belah pihak, Senin (5/9) lalu di Kantor BPKP Sulawesi Selatan. Pertemuan ini dihadiri oleh Ali Imran selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Arifuddin selaku Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Unit Layanan Pengadaan (ULP), dan Tubagus Chaidir selaku Kepala Seksi Kegiatan Kerja Lapas Narkotika Sungguminasa.
Menurut Ali Imran selaku PPK Lapas, koordinasi dengan BPKP penting dilakukan agar proses pengadaan barang/jasa dan realisasi anggaran dapat berjalan sesuai ketentuan. "Kiranya BPKP Sulawesi Selaatan dapat memberikan pendampingan dal
Sungguminasa, INFO_PAS - Usai memperoleh tambahan anggaran dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) Tahun 2016 untuk Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Industri, Lapas Narkotika Sungguminasa bergerak cepat dengan melakukan koordinasi dengan sejumlah pihak. Salah satunya dengan menggandeng Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Propinsi (BPKP) Sulawesi Selatan.
Hal tersebut tercermin dalam pertemuan yang digelar kedua belah pihak, Senin (5/9) lalu di Kantor BPKP Sulawesi Selatan. Pertemuan ini dihadiri oleh Ali Imran selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Arifuddin selaku Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Unit Layanan Pengadaan (ULP), dan Tubagus Chaidir selaku Kepala Seksi Kegiatan Kerja Lapas Narkotika Sungguminasa.
Menurut Ali Imran selaku PPK Lapas, koordinasi dengan BPKP penting dilakukan agar proses pengadaan barang/jasa dan realisasi anggaran dapat berjalan sesuai ketentuan. "Kiranya BPKP Sulawesi Selaatan dapat memberikan pendampingan dalam setiap proses agar dapat menghasilkan output sesuai yang ditargetkan," harapnya.
Kepala Bidang Instansi Pemerintah Pusat BPKP Sulawesi Selatan, Muhammad Akbar Dewa, didampingi Ismail dan Narju selaku auditor menyambut baik dan mengapresiasi kunjungan tim dari Lapas Narkotika Sungguminasa.
“Kerjasama dan koordinasi terkait APBN-P diawali dengan melakukan review atas Harga Perkiraan Sendiri (HPS) dari rencana anggaran biaya setiap item belanja modal dan belanja barang yang diajukan pihak lapas. Dalam waktu dekat tim kami akan melakukan review di lapas,†janjinya.
Sementara itu, Arifuddin selaku Ketua Pojka ULP Lapas berharap proses review BPKP secepatnya bisa rampung mengingat batas waktu pelaksanaan yang hanya tinggal tiga bulan sebelum berakhirnya tahun anggaran 2016.
"Kami tidak ragu melakukan proses pelelangan jika HPS menggunakan hasil review dari BPKP,†tandasnya.
Kontributor: Kusriyadi