Lapas Palangka Raya Optimalkan Pencegahan & Penanggulangan COVID-19

Palangka Raya, INFO_PAS – Jajaran Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Palangka Raya mengikuti videoconference pencegahan dan penanggulangan Coronavirus disease (COVID-19) di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan terkait penguatan layanan kesehatan, Selasa (19/5). Paparan disampaikan Direktur Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, A. Yuspahruddin.

Pada kesempatan tersebut, Kepala Lapas Palangka Raya, Syarief Hidayat, menyampaikan akan semaksimal mungkin melakukan pencegahan dan penanggulangan COVID-19 agar tidak masuk ke Lapas Palangka Raya serta memberikan pelayanan kesehatan terbaik untuk Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).

"Kegiatan ini memberikan pengetahuan dan pengalaman lebih banyak dalam pencegahan dan penanggulangan COVID-19. Tim medis dan petugas kami siap sedia memberikan pelayanan semaksimal mungkin kepada semua WBP," janji Syarief.

Dalam videoconference tersebut, ada beberapa hal yang dijelaskan Yuspahruddin, seperti peta kerawanan COVID-19 di Indonesia, langkah-langkah strategis yang harus segera dioptimalkan, strategi 12 langkah penanganan COVID-19, serta alur penatalaksanaan penerimaan tahanan. Ia juga menyampaikan dua imbauan penting yang harus diperhatikan dan dilaksanakan UPT Pemasyarakatan di seluruh Indonesia.

Pertama, Kepala UPT Pemasyarakatan agar mengurangi jumlah tamping yang ada untuk mencegah terjadinya penularan dan penyebaran COVID-19. Kedua, memperhatikan pemberian makanan untuk seluruh WBP sesuai dengan Peraturan Menteri Hukum dan HAM RI Nomor 40 Tahun 2017 tentang Pedoman Penyelenggaraan Makanan Bagi Tahanan, Anak, dan Narapidana.

 

Kontributor: Astri Gencari Ramadhani