Lapas Perempuan Palu Gelar Penyuluhan dan Pemeriksaan Kanker Serviks dan Payudara

Sigi, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas III Palu gelar penyuluhan dan pemeriksaan kanker serviks dan payudara bagi 115 Warga Binaan, Rabu (11/12). Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang pentingnya deteksi dini kanker.
Kepala Lapas Perempuan Palu, Udur Martionna, menyampaikan pentingnya perhatian terhadap kesehatan, khususnya dalam pencegahan kanker serviks dan payudara. Ia menekankan kegiatan ini menjadi upaya untuk memberikan perhatian lebih terhadap kesejahteraan dan kesehatan para Warga Binaan.
"Ini merupakan bentuk perhatian kami terhadap kesehatan para Warga Binaan, khususnya dalam pencegahan kanker serviks dan payudara. Kami ingin memastikan mereka mendapatkan perhatian yang layak dalam hal kesejahteraan kesehatan karena kesehatan adalah hak setiap individu, termasuk mereka yang sedang menjalani masa hukuman. Melalui penyuluhan dan pemeriksaan ini, kami berharap Warga Binaan lebih peduli dan memahami pentingnya deteksi dini dalam menjaga kesehatan mereka," tegas Udur.
Selanjutnya adalah ceramah singkat oleh Dahlia Syuaib yang merupakan Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Sulawesi Tengah. Dalam pemaparannya, Dahlia menjelaskan secara rinci mengenai kanker serviks dan payudara, termasuk cara pencegahan, gejala awal, dan pentingnya pemeriksaan rutin untuk deteksi dini. Ia juga mengajak Warga Binaan tidak menunda pemeriksaan kesehatan sebagai langkah antisipasi terhadap penyakit berbahaya ini.
"Kanker serviks dan payudara adalah penyakit yang dapat dicegah dan diobati jika terdeteksi sejak dini. Oleh karena itu, penting bagi kita semua, termasuk Warga Binaan, untuk melakukan pemeriksaan secara rutin. Jangan menunda untuk memeriksakan diri karena deteksi dini adalah langkah pertama dalam mengurangi risiko penyakit berbahaya ini. Dengan memahami gejala awal dan cara pencegahan, kita bisa menjaga kesehatan lebih baik dan mencegah kanker sebelum berkembang," jelasnya.
Pada kesempatan itu, dr. Muslimah selaku tenaga medis memberikan pemeriksaan langsung kepada Warga Binaan untuk deteksi dini kanker serviks dan payudara. Proses pemeriksaan ini untuk memastikan setiap individu dapat mendeteksi masalah kesehatan pada tahap awal yang memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan pengobatan yang efektif.
Kegiatan ini merupakan wujud kolaborasi antara Lapas Perempuan Palu dan Baznas Provinsi Sulawesi Tengah untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, termasuk Warga Binaan, melalui berbagai program kesehatan dan sosial. Diharapkan Warga Binaan Lapas Perempuan Palu lebih memahami pentingnya menjaga kesehatan dan melakukan deteksi dini terhadap penyakit kanker, serta memperoleh akses lebih baik untuk layanan kesehatan. (IR)
Kontributor: LPP Palu
What's Your Reaction?






