Menekan Resiko Tertular HIV/AIDS di Lapas Pemuda Tangerang

Tangerang, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Pemuda Tangerang mengadakan kegiatan Sosialisasi HIV/AIDS di Populasi Beresiko Tahun 2015. Nampak hadir 100 orang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di ruang kunjungan Lapas Pemuda untuk mengikuti kegiatan sosialisasi ini. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari AIDS Sedunia dan bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Banten. Selasa (15/12).

Acara dibuka oleh Kalapas yang di wakili Handanu selaku Kepala Seksi Pembinaan Anak Didik dan Narapidana Lapas Pemuda Tangerang. “Harapan saya kedepan, jadi lebih banyak lagi WBP yang memahami tantang cara penularan dan pencegahan tertular HIV/AIDS,” ungkap Handanu dalam pembukaannya. Ia pun berkesempatan mempresentasikan keadaan WBP dengan HIV beserta dengan pencegahan da

Menekan Resiko Tertular HIV/AIDS di Lapas Pemuda Tangerang

Tangerang, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Pemuda Tangerang mengadakan kegiatan Sosialisasi HIV/AIDS di Populasi Beresiko Tahun 2015. Nampak hadir 100 orang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di ruang kunjungan Lapas Pemuda untuk mengikuti kegiatan sosialisasi ini. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari AIDS Sedunia dan bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Banten. Selasa (15/12).

Acara dibuka oleh Kalapas yang di wakili Handanu selaku Kepala Seksi Pembinaan Anak Didik dan Narapidana Lapas Pemuda Tangerang. “Harapan saya kedepan, jadi lebih banyak lagi WBP yang memahami tantang cara penularan dan pencegahan tertular HIV/AIDS,” ungkap Handanu dalam pembukaannya. Ia pun berkesempatan mempresentasikan keadaan WBP dengan HIV beserta dengan pencegahan dan pengobatan terapi yang dilaksanakan di dalam Lapas.

“Kami sangat berterima kasih kepada Kalapas Pemuda Tangerang dapat diberikan kesempatan untuk mengadakan sosialisasi ini,” ungkap Didin Aliyudin selaku Kepala Bidang Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Provinsi Banten. “Upaya-upaya sosialisasi ini pun bertujuan untuk penekanan anggaran APBN yang tinggi untuk upaya pemberantasan penekanan HIV/AIDS,” tambahnya.

“Saya bersyukur bisa mengikuti sosialisasi ini karena saya bisa mengetahui cara penularan HIV/AIDS dan bagaimana pencegahannya,” ujar WBP yang enggan disebut namanya. “Selama di luar pun saya tidak pernah mengikuti sosialisi seperti ini, baru saat ini saya mengikuti dan paham,” tambahnya kepada kontributor. (SP)

Kontributor : Jeffry Wiradinata

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0