Pegawai Rutan Rangkasbitung Diperkenalkan dengan Zakat Profesi

Rangkasbitung, INFO_PAS – Seluruh petugas Rumah Tahanan Negara (Rutan) Klas IIB Rangkasbitung mengikuti sosialisasi tentang zakat profesi dari Badan Amil Zakat Nasional  (Baznas) Kabupaten Lebak yang berlangsung di Ruang Kepala Rutan (Karutan), Rabu (1/3). Dalam sosialisasinya, KH. Ahmad Hudori dari Baznas Lebak menyampaikan sejumlah arti penting dan manfaat menyalurkan zakat profesi. “Kita sebelumnya banyak beranggapan bahwa zakat hanya dikeluarkan sekali dalam setahun, yakni zakat fitrah. Akan tetapi, ada lagi zakat yang melekat bagi kita, terutama bagi orang-orang yang memiliki penghasilan sama dengan lima wasaq atau 520 kg beras yang jika dikonversinya nilainya diatas Rp 4,5 juta. Sudah seharusnya mengeluarkan zakat sebesar 2,5% dari total penghasilan kotornya,” ujarnya. Dikatakan KH. Hudori, zakat profesi bisa dibayarkan setiap bulan saat menerima gaji atau setahun sekali, namun sebaiknya dikeluarkan sebulan sekali agar terasa lebih ringan

Pegawai Rutan Rangkasbitung Diperkenalkan dengan Zakat Profesi
Rangkasbitung, INFO_PAS – Seluruh petugas Rumah Tahanan Negara (Rutan) Klas IIB Rangkasbitung mengikuti sosialisasi tentang zakat profesi dari Badan Amil Zakat Nasional  (Baznas) Kabupaten Lebak yang berlangsung di Ruang Kepala Rutan (Karutan), Rabu (1/3). Dalam sosialisasinya, KH. Ahmad Hudori dari Baznas Lebak menyampaikan sejumlah arti penting dan manfaat menyalurkan zakat profesi. “Kita sebelumnya banyak beranggapan bahwa zakat hanya dikeluarkan sekali dalam setahun, yakni zakat fitrah. Akan tetapi, ada lagi zakat yang melekat bagi kita, terutama bagi orang-orang yang memiliki penghasilan sama dengan lima wasaq atau 520 kg beras yang jika dikonversinya nilainya diatas Rp 4,5 juta. Sudah seharusnya mengeluarkan zakat sebesar 2,5% dari total penghasilan kotornya,” ujarnya. Dikatakan KH. Hudori, zakat profesi bisa dibayarkan setiap bulan saat menerima gaji atau setahun sekali, namun sebaiknya dikeluarkan sebulan sekali agar terasa lebih ringan “Tentu saja sangat berat pada awalnya, namun jika kita memulainya dengan niat, maka Insya Alah akan terasa ringan. Awali dengan ikhlas Karena semuanya harus berawal dari dalam diri kita sendiri. Percayalah bahwa kita ikhlas dan mampu. Menyalurkan zakat sama dengan memudahkan jalan rezeki karena bisa menjaga kesucian hati kita. Insya Allah, Allah menjamin orang yang memberikan zakat profesinya tidak akan jatuh miskin, justru semakin dimudahkan rezekinya,” tuturnya. Saat dimintai keterangan via pesan whatsapp, Karutan Rangkasbitung, Sigit Budiyanto, mengatakan kedatangan dari Baznas Kabupaten Lebak adalah untuk memberikan pemahaman dan sosialisasi pentingnya menyalurkan zakat profesi. “Untuk dapat menyeimbangkan dan semakin berkahnya hidup, kita sebagai aparatur sipil Negara juga perlu memahami ajaran Islam, yaitu tentang zakat profesi. Sebagai pemimpin, tentunya saya bertanggung jawab memberikan fasilitas pemahaman, bukan hanya tentang birokrasi melainkan tentang aspek spiritualnya,” ujar Sigit. Selain itu, pria yang pernah bertugas di Direktorat Jenderal Pemasyarakatan ini menyampaikan sejumlah pesannya kepada seluruh pegawai. “Zakat adalah sesuatu yang dapat mensucikan harta. Memberikan zakat profesi adalah sesuatu yang wajib, tetapi harus berdasarkan keyakinan hati. Saya berharap pegawai bisa semakin memahaminya,” harap Sigit.     Kontributor: Pratamadzyogas

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0