Pemkab Bangkalan Akan Bangun Balai Pelatihan Narapidana

Bangkalan - Pemerintah Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur akan membangun balai latihan kerja (BLK) khusus narapidana, agar setelah bebas dari penjara mereka langsung bisa bekerja berbekal keterampilan kerja yang diperoleh selama mengikuti pelatihan. Bupati Bangkalan, Moh Makmun Ibnu Fuad, mengatakan, keinginan untuk membangun BLK khusus narapidana itu karena beberapa pertimbangan. "Pertama, umumnya warga yang terlibat prilaku kriminal, adalah warga yang tidak memiliki pekerjaan, alias pengangguan," kata Makmun, di Bangkalan, Rabu (19/08/2015). Pengangguran itu terjadi, menurut Makmun, lantaran mereka tidak memiliki keterampilan atau keahlian khusus. Jika, narapidana dibekali dengan keterampilan kerja maka setelah bebas dari penjara mereka bisa langsung bekerja. Kedua, ujar Makmun, keinginan membangun BLK khusus narapidana itu juga sebagai wujud implementasi dari rumah tahanan sebagai tempat pembinaan, membentuk kesadaran pelaku kriminal agar kembali baik dan bisa diterima masyarakat apabila telah bebas. "Untuk menjadi baik dan diterima oleh masyarakat ini kan pola hidupnya tentu harus sesuai dengan pola hidup masyarakat sekitarnya, bekerja dan tidak melakukan perbuatan yang melanggar hukum," katanya menjelaskan. Menanggapi rencana Pemkab Bangkalan itu, Kepala Rutan Bangkalan Hari Winarca sangat mendukung rencana tersebut. "Jika mereka bebas, maka tidak akan mikir untuk mencari kerja lagi, tapi langsung menciptakan lapangan pekerjaan, apabila mereka memiliki keterampilan," katanya menjelaskan. Menurut Winarca, selama ini, pembinaan di Rutan Bangkalan memang telah dilakukan, termasuk pembinaan keterampilan tetapi belum maksimal karena keterbatasan sarana dan prasarana. "Tapi kalau nantinya dibangun BLK khusus narapidana, saya yakin akan menjadi daya tarik tersendiri bagi narapidana," pungkasnya. Sumber : rimanews.com