Pesta Seni Liwet Ramadhan Bareng WBP Rutan Rangkasbitung

Rangkasbitung, INFO_PAS – Ada hal yang tidak biasa dilakukan oleh Rumah Tahanan Negara (rutan) Klas IIB Rangkasbitung menjelang berakhirnya bulan Sya’ban 1437 H. Menyambut Bulan Suci Ramadhan 1437 H, Rutan Rangkasbitung melaksanakan kegiatan pra ramadhan atau sering kita kenal sebagai Munggahan. “Munggahan kali ini konsepnya sedikit berbeda dari kegiatan pra ramadhan biasanya, dimana kali ini Petugas berserta Keluarga dan WBP akan melaksanakan munggahan bersama, dengan diikuti 268 orang terdiri dari 49 orang Petugas, 45 orang Ibu Dharmawanita dan 176 orang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), jumlah tersebut terdiri dari 104 Tahanan dan 72 Narapidana”, kata Kepala Rutan (Karutan) Rangkasbitung, Sigit Budiyanto kepada INFO_PAS, Sabtu (04/06).

Mengusung konsep sederhana, kegiatan munggahan ini bertajuk “Ngaliwet Bareng WBP” dengan ditandai penampilan

Pesta Seni Liwet Ramadhan Bareng WBP Rutan Rangkasbitung

Rangkasbitung, INFO_PAS – Ada hal yang tidak biasa dilakukan oleh Rumah Tahanan Negara (rutan) Klas IIB Rangkasbitung menjelang berakhirnya bulan Sya’ban 1437 H. Menyambut Bulan Suci Ramadhan 1437 H, Rutan Rangkasbitung melaksanakan kegiatan pra ramadhan atau sering kita kenal sebagai Munggahan. “Munggahan kali ini konsepnya sedikit berbeda dari kegiatan pra ramadhan biasanya, dimana kali ini Petugas berserta Keluarga dan WBP akan melaksanakan munggahan bersama, dengan diikuti 268 orang terdiri dari 49 orang Petugas, 45 orang Ibu Dharmawanita dan 176 orang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), jumlah tersebut terdiri dari 104 Tahanan dan 72 Narapidana”, kata Kepala Rutan (Karutan) Rangkasbitung, Sigit Budiyanto kepada INFO_PAS, Sabtu (04/06).

Mengusung konsep sederhana, kegiatan munggahan ini bertajuk “Ngaliwet Bareng WBP” dengan ditandai penampilan pentas seni religi dan diakhiri dengan kegiatan puncak yaitu Ngaliwet Bersama (dalam bahasa sunda artinya Makan Nasi Liwet-red) di Lapangan Serbaguna Rutan Rangkasbitung.

“Ada penampilan dari Grup Dejavu Band dan penampilan musik marawis religi. Selain itu, penampilan stand up Religi, yang akan membawakan pesan-pesan religi, seperti halnya tausyiah tetapi dikemas dalam bentuk stand up religi untuk semakin membuat kita mendekatkan diri kepada Allah SWT,” kata Sigit, sapaan akrab pria asal Sragen ini.

Diakuinya meski dilakukan sederhana tapi kegiatan munggahan ini memiliki makna yang sangat banyak. “Karena selain merupakan bagian dari program pembinaan kepada WBP dibidang keagamaan dalam menyambut Bulan Suci Ramadhan, kegiatan ini juga diharapkan akan menciptakan suasana keakraban dan menciptakan interaksi yang positif antara petugas dengan WBP,” tutur Sigit.

“Mewujudkan ukhuwah islamiyah yang kuat, saling perduli dan saling berempati meskipun berbeda karakter dan fungsi di rutan ini. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk menyiapkan mental , intropeksi diri untuk bersihkan diri serta niat yang kuat untuk berlomba mencari pahala, kebajikan dan keberkahan dari Allah SWT,” tambahnya.

Salah seorang WBP sebut saja SWH, mengungapkan apresiasinya kepada petugas dan WBP disini karena selalu bekerjasama mengadakan kegiatan yang baru. “Tadi kita bersama selama hampir 3 jam, saya dan WBP lainnya merasakan suasana kekeluargaan yang harmonis, seperti tidak ada jarak padahal status kita disini (rutan) berbeda, tapi petugas disini tidak memperlihatkan perbedaan itu, salut saya,” ungkap SWH.

“Semoga kegiatan ini benar-benar menjadikan diri kita semua agar bersunggung-sungguh menjalankan Bulan Suci Ramadhan dengan sebaik-baiknya, lebih mendekatkan diri dan semata-mata hanya mencari ridha dari Allah SWT sesuai pesan yang diharapkan dari kegiatan ini,” tambah SWH. (JP)

 

Kontributor : Pratamadzyogas

 

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0