Nusakambangan, INFO_PAS – Tidak ada barang terlarang yang ditemukan saat dilakukan Operasi Bersinar di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Pasir Putih,Rabu (20/3). Hasil tes urin terhadap petugas lapas dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) juga menunjukkan hasil negatif narkoba.
“Kami sangat mendukung Operasi Bersinar di Lapas Pasir Putih Nusakambangan sebagaimana instruksi Presiden.
Alhamdulillah kegiatan ini berjalan lancar dan kondusif,†ujar Kepala Lapas (Kalapas) Pasir Putih, Hendra Eka Putra.
Tim yang tergabung dalam Operasi Bersinar terdiri atas petugas Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Cilacap, Kepolisian Resor (Polres) Cilacap, Datasemen Khusus 88, Komando Distrik Militer (Kodim) Cilacap, Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Laut Cilacap, serta organisasi massa anti narkoba. Sejumlah media massa nasional juga turut meliput jalannya razia.
Dipimpin oleh Kepala BNNK Cilacap, AKBP Edy Santoso, razia juga menggunakan anjing pelacak K9 milik Polres Cilacap. Dalam momen tersebut, yang menjadi perhatian seluruh tim gabungan dan wartawan ialah saat terpidana mati Freddy Budiman melakukan tes urin. Hasilnya pun negatif narkoba. “Saya siap dieksekusi mati. Ini risiko saya,†kata Freddy.
Freddy mengatakan ia tidak merasa sendirian jika harus dihukum mati sebeb ada banyak terpidana mati lain yang masuk daftar eksekusi. Dalam kesempatan itu, dia juga menyampaikan permintaan maaf kepada semua pihak atas tindakannya yang telah meracuni banyak orang dengan narkoba.
Tak lupa, Freddy juga memuji kinerja aparat hukum dalam mencegah peredaran narkoba. Banyak bandar yang merupakan temannya, termasuk dari luar negeri, mengatakan bahwa Indonesia sudah bukan lagi pasar bagus narkoba karena pengamanan dan pengawasannya makin ketat.
“Kerja petugas sangat bagus. Teman bandar banyak yang mengatakan sulit menjadikan Indonesia sebagai pasar narkoba,†tandasnya.
[caption id="attachment_34848" align="alignleft" width="300"]

hasil razia di Lapas Kayu Agung[/caption]
Di Lapas Kayu Agung, operasi serupa digelar pada Selasa (19/4). Operasi gabungan ini digelar oleh tim BNNK, Polres, TNI, dan Kodim 0402 Ogan Komering Ilir, serta Satuan Polisi Pamong Praja dan seluruh petugas Lapas Kayu Agung.
“Seluruh kamar blok hunian WBP digeledah. Hasilnya, tidak ditemukan barang terlarang narkoba. Namun kami temukan tiga paku dan satu silet di kamar blok hunian,†terang Kepala Lapas Kayu Agung, Mujiarto.
Kalapas menyambut baik pelaksanaan Operasi Bersinar Musi 2016 ini. “Razia ini berguna untuk membersihkan narkoba dan menghapus anggapan bahwa lapas menjadi tempat sarang narkoba. Hari ini kami buka semuanya, termasuk ruangan kantor untuk diperiksa,†tutup Mujiarto.
Kontributor: Jhon Rahmat dan Arfindo Antariksawan