Ternak Lapas Kupang Dikirim Hingga Perbatasan Timor Leste

Kupang, INFO_PAS – Beternak ayam dan bebek menjadi salah satu bentuk pembinaan kemandirian yang dilakukan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kupang terhadap Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Bahkan ayam hasil ternak WBP Lapas Kupang dikirim hingga ke Kabupaten Malaka yang terletak di perbatasan Indonesia dan Timor Leste. Jumlah ternak yang dipelihara pun cukup banyak, yakni sekitar 500-an ekor ayam dan sekitar 100-an ekor bebek. Pakan ternak disediakan oleh pihak lapas mengingat keterbatasan WBP yang tidak bisa keluar untuk membeli pakan ternak di luar. Salah seorang WBP Lapas Kupang, BI, mengaku sangat menikmati aktivitas beternak tersebut. Kegiatan ini dapat menjadi bekal untuk dirinya setelah selesai menjalani hukuman pidana di dalam lapas serta mematahkan persepsi masyarakat luar yang menganggap WBP tidak berguna. “Tidak menutup kemungkinan apa yang kami lakukan ini akan dipraktikkan setelah keluar penjara nanti karena hasil yang diperoleh dari beternak cukup menjanjikan,” ujarnya. Ia juga bersemangat karena beternak merupakan salah satu bentuk usaha yang cukup berpotensi mengingat jumlah kebutuhan akan konsumsi daging dan telur di masyarakat yang selalu meningkat. Daging dan telur juga memiliki kandungan nilai gizi berupa protein yang baik untuk memelihara kesehatan. “Nilai ekonominya lumayan tinggi dan cara memeliharanya pun tidak begitu sulit,” pungkas BI.       Kontributor: Fernando Dalla