Warga Binaan Lapas Pangkalpinang Praktik Membuat Bokashi

 Warga Binaan Lapas Pangkalpinang Praktik Membuat Bokashi

Pangkalpinang, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pangkalpinang laksanakan praktik pembuatan bokashi (kompos) bagi 20 Warga Binaan, Jumat (11/4). Praktik ini merupakan bagian dari pelatihan pembinaan kemandirian yang dibuka Rabu (9/4) lalu dan akan berlangsung selama tujuh hari ke depan.

Kepala Lapas Pangkalpinang, Sugeng Indrawan, menerangkan pembuatan bokashi adalah wujud nyata pembinaan produktif dan berkelanjutan di Lapas Pangkalpinang. Pihaknya akan terus mendorong inovasi pembinaan kemandirian dan berkomitmen memberikan keterampilan yang tidak hanya bermanfaat di Lapas, tapi juga ketika Warga Binaan kembali ke masyarakat. 

“Kami berharap seluruh peserta pelatihan mengikuti tahapan praktik dengan baik dan serius. Ikuti seluruh prosesnya dengan benar dan pelajari dengan sungguh-sungguh. Ilmu ini akan sangat bermanfaat, baik selama masa pembinaan maupun setelah bebas nanti,” pesan Sugeng.

Dalam kegiatan ini, 20 Warga Binaan didampingi Penyuluh Pertanian dari Dinas Pangan dan Pertanian Kota Pangkalpinang, Didi, yang juga bertindak sebagai instruktur utama. Ia menyampaikan secara rinci tahapan dan teknik pembuatan bokashi yang baik, mulai dari pemilihan bahan, komposisi, hingga proses fermentasi yang ideal. Bokashi berkualitas adalah komposisi yang seimbang antara bahan-bahan organik, seperti kohe sapi, sekam padi, tanah subur, dan bahan fermentasi tambahan yang tepat. 

“Semua bahan dicampur merata dan difermentasi selama 7-14 hari dalam kondisi tanpa oksigen sehingga menghasilkan pupuk organik kualitas tinggi yang kaya nutrisi dan ramah lingkungan,” terang Didi. 

Kegiatan ini juga merupakan dukungan terhadap 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, khususnya poin ke-2, yaitu Memberdayakan Warga Binaan untuk Mendukung Ketahanan Pangan.(IR)

 

 

Kontributor: Lapas Pangkalpinang
 

What's Your Reaction?

like
1
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0