WBP LPN Karang Intan Dilatih Buat Kain Sasirangan

WBP LPN Karang Intan Dilatih Buat Kain Sasirangan

Karang Intan, INFO_PAS – Berada di balik jeruji besi tidak menghentikan semangat Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) untuk terus berkarya. Bertempat di Aula Kegiatan Kerja, puluhan WBP Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Karang Intan ikuti pelatihan pembuatan kain sasirangan bersama Nor Ramsiah, Selasa (15/2).

Kepala Lapas Narkotika Karang Intan, Wahyu Susetyo, mengungkapkan WBP diberikan kesempatan untuk mengikuti berbagai kegiatan positif agar berguna saat kembali ke masyarakat setelah menjalani pidana di Lapas. “Kami menjalankan fungsi Pemasyarakatan dengan memfasilitasi WBP berbagai aktivitas positif yang dapat mereka ikuti, salah satunya membuat kain sasirangan mulai dari pemilihan kain, pembuatan motif, pewarnaan, hingga kain tersebut siap dipasarkan,” terangnya.

Kegiatan tersebut diharapkan menambah keahlian WBP sebagai bekal sebelum mereka bebas  sehingga menjadi pribadi dengan semangat dan harapan baru. “Kami harap WBP lebih siap menjalani kehidupan dari bekal yang mereka dapatkan selama berada di Lapas. Mereka bisa menjadi pengusaha kain sasirangan maupun bekerja pada kegiatan sejenis,” lanjut Wahyu.

Instruktur pelatihan, Nor Ramsiah, mengatakan WBP cukup aktif dan tidak lagi ragu saat mengikuti pelatihan sehingga tidak ada kendala saat membimbimbing mereka dalam menghasilkan karya. “Mereka aktif mengikuti pelatihan. Meskipun awalnya banyak dari mereka malu untuk bertanya, namun seiring berjalannya pelatihan, sekarang cukup aktif. Jika ada yang tidak diketahui, mereka langsung menanyakan, khususnya menyangkut materi dan praktik yang dilakukan,” jelasnya.

“Sejauh ini WBP mudah untuk dibimbing. Tidak ragu jika diminta untuk maju mempraktikkan hal-hal yang sudah diajarkan,” tambah Nor.

WBP Lapas Narkotika Karang Intan antusias mengikuti pelatihan. Mereka mempraktikkan pembuatan motif pada kain, kemudian dijahit jelujur sesuai pola dan disisit sesuai pola tersebut hingga proses pewarnaan.

Salah seorang WBP peserta pelatihan, Fitriansya, mengaku awalnya sulit saat pertama kali membuat kain sasirangan. Setelah dijalani, ternyata mudah dan berharap bisa menjadi bekal bagi dirinya saat bebas nanti.

“Cukup sulit karena baru pertama mencoba. Ternyata setelah dijalani saya bisa. Ini sebagai bekal bagi saya saat bebas nanti Saya akan mengembangkan usaha pembuatan kain sasirangan di daerah asal saya, Kalimantan Utara,” janji WBP tersebut. (IR)

 

Kontributor: Arbiansyah
 

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0