Wujudkan Kinerja Pemasyarakatan Optimal, Lapas Namlea Laksanakan Giat Satops Patnal

Wujudkan Kinerja Pemasyarakatan Optimal, Lapas Namlea Laksanakan Giat Satops Patnal

Namlea, INFO_PAS – Mendukung kinerja Pemasyarakatan yang optimal, Satuan Operasional Kepatuhan Internal (Satops Patnal) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Namlea melaksanakan tugasnya dengan melakukan berbagai agenda dan kegiatan pengawasan. Dipimpin oleh Ketua Tim Satops Patnal Lapas Namlea, Supardy Djaya, berbagai kegiatan pengawasan mulai dari penggeledahan pada blok-blok hunian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) sampai dengan kedisiplinan petugas dilakukan, Sabtu (26/2).

Kegiatan pengawasan dimulai dengan pelaksanaan sidak dan penggeledahan. Tim Satops Patnal yang beranggotakan lima orang didampingi petugas pengamanan regu pagi dan siang, menyisir satu per satu kamar hunian yang ada pada blok Borneo, Celebes, Andalas, dan Djava. Penggeledahan ini difokuskan untuk meminimalisir adanya barang-barang berbahaya dan terlarang di dalam Lapas, serta memberantas handphone, pungutan liar, dan narkoba (halinar).

“Giat hari ini terlebih dahulu kami buka dengan pelaksanaan penggeledahan pada blok-blok hunian WBP. Kami periksa setiap barang-barang milik WBP, lemari, dan area pada kamar hunian yang kemungkinan bisa dijadikan tempat disembunyikannya barang-barang terlarang seperti handphone, benda tajam, maupun obat-obatan yang berbahaya. Penggeledahan ini kami fokuskan untuk mewujudkan Lapas yang bersih dari halinar,” ujar Supardy.

Giat Satops Patnal kemudian dilanjutkan dengan kegiatan pengawasan pada pelaksanaan penyedia bahan makanan dan kebutuhan dasar WBP, pelaksanaan masa pengenalan lingkungan, layanan kunjungan, registrasi, dan integrasi. Di sini, Supardy kembali menekankan bahwa pengawasan harus dilakukan pada berbagai aspek agar proses Pemasyarakatan dapat berjalan dengan optimal.

“Kami pastikan berbagai aspek yang menunjang kinerja dan proses Pemasyarakatan dapat berjalan dengan baik, mulai dari kedisiplinan petugas yaitu dari cara berpakaiannya dan cara kerjanya apakah sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku. Setelah itu kami pastikan layanan  integrasi dapat berjalan sesuai SOP agar hak-hak integrasi bagi WBP dapat terpenuhi dengan baik,” tegas Supardy.

Senada dengan hal tersebut, Kepala Lapas (Kalapas) Namlea, Ilham berharap Tim Satops Patnal yang sudah dibentuk dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawab dengan baik. “Satops Patnal dibentuk dengan tujuan untuk melakukan pengawasan dan perbaikan pada seluruh aspek pelaksanaan tugas Pemasyarakatan. Oleh karena itu, tim yang sudah dibentuk ini diharapkan dapat melaksanakan tugas dengan amanah sesuai dengan tanggung jawab yang diemban,” harap Ilham.

Kegiatan Satops Patnal diakhiri dengan pelaksanaan tes urine kepada lima orang WBP Lapas Namlea. Petugas medis, Fransky Uneputty, yang juga merupakan anggota tim Satops Patnal melaksanakan langsung tes tersebut, menuturkan hasilnya tidak ditemukan yang terindikasi positif menggunakan obat-obat terlarang. (prv)

 

Kontributor: Fitrah

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0