Bahas Litmas, Lapas Piru Hadirkan Penjamin WBP

Piru, INFO_PAS – Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Piru, Saiful Sahri, mengundang penjamin Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Piru, Rabu (24/10). Ia bermaksud melakukan silaturahmi sekaligus membahas penelitian kemasyarakatan asimilasi, Citi Bersyarat (CB), dan Pembebasan Bersyarat (PB) WBP Lapas Piru. Saiful membacakan masing-masing nama 12 WBP kemudian menjelaskan persyaratan dalam program asimilasi, CB, dan PB yang merupakan kewajiban mereka sesuai dengan aturan yang berlaku. Meskipun program asimilasi, CB, dan PB adalah hak WBP, namun untuk memperoleh dan dalam pelaksanaannya harus memenuhi syarat, yaitu mulai dari lamanya masa jalani hukuman hingga perkembangan kelakukan baik mereka di dalam lapas. “WBP bukan merupakan orang-orang yang bermasalah, namun orang-orang yang membutuhkan tahapan untuk menjadi masyarakat yang baik,” tutur Saiful. Menurutnya, mereka yang terkurung di penjara bukan untuk disiksa, tapi untuk diayomi karena lapas me

Bahas Litmas, Lapas Piru Hadirkan Penjamin WBP
Piru, INFO_PAS – Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Piru, Saiful Sahri, mengundang penjamin Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Piru, Rabu (24/10). Ia bermaksud melakukan silaturahmi sekaligus membahas penelitian kemasyarakatan asimilasi, Citi Bersyarat (CB), dan Pembebasan Bersyarat (PB) WBP Lapas Piru. Saiful membacakan masing-masing nama 12 WBP kemudian menjelaskan persyaratan dalam program asimilasi, CB, dan PB yang merupakan kewajiban mereka sesuai dengan aturan yang berlaku. Meskipun program asimilasi, CB, dan PB adalah hak WBP, namun untuk memperoleh dan dalam pelaksanaannya harus memenuhi syarat, yaitu mulai dari lamanya masa jalani hukuman hingga perkembangan kelakukan baik mereka di dalam lapas. “WBP bukan merupakan orang-orang yang bermasalah, namun orang-orang yang membutuhkan tahapan untuk menjadi masyarakat yang baik,” tutur Saiful. Menurutnya, mereka yang terkurung di penjara bukan untuk disiksa, tapi untuk diayomi karena lapas merupakan tempat mengayomi dan membina mereka untuk menjadi lebih baik. “Jangan merasa malu dan sedih. Tetaplah iklas dan sabar,” pesan Kalapas. [caption id="attachment_67710" align="aligncenter" width="300"] pengambilan litmas WBP Lapas Piru[/caption] Kepada penjamin WBP, Saiful menjelaskan pihaknya mengadakan kegiatan kerohanian setiap minggu bagi WBP dan kegiatan-kegiatan kerja sebagai tahapan pembinaan. Usai pertemuan, Kalapas Piru mengajak WBP dan para penjamin menuju kebun Lapas Piru untuk makan bersama sekaligus pelaksanaan litmas yang bersama Pembimbing Kemasyarakatan (PK) Balai Pemasyarakatan (Bapas) Ambon, Milsa Titaley. Kehadiran PK Bapas merupakan unjung tombak dalam proses pembinaan narapidana dan untuk mengoptimalkan peningkatan program integrasi di Lapas Piru dan untuk percepatan mereka kembali ke masyarakat,” tegas Saiful. Tak lupa, ia berterima kasih kepada pihak Bapas Ambon karena sudah merespon permintaan pelaksanaan litmas dari Lapas Piru. Para WBP Lapas Piru juga merasa senang karena hak-hak mereka, terutama hak integrasi menjadi perhatian utama di Lapas Piru.       Kontributor: Lapas Piru

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0