Bimtek dan Monev HIV/AIDS di Lapas Madiun Diisi Penandatanganan MoU

Madiun, INFO_PAS - Pelaksanaan bimbingan teknis (bimtek) dan monitoring evaluasi (monev) kualitas layanan HIV/AIDS lembaga pemasyarakatan (lapas) model oleh tim dari Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS) – HIV Cooperation Program for Indonesia (HCPI) di Lapas Klas I Madiun pada Kamis (12/3) diisi dengan penandatanganan nota kesepahaman antara pihak lapas dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Madiun tentang penanggulangan HIV/AIDS. (Baca: Lapas Madiun Gandeng Dinas Kesehatan Tanggani HIV/AIDS di Dalam Lapas). Kegiatan hari itu diisi pula dengan rapat koordinasi yang dihadiri para stakeholder seperti Komisi Penanggulangan HIV/AIDS (KPA) Kota Madiun, Dinas Tenaga Kerja dan Sosial Kota Madiun, Rumah Sakit Paru Manguharjo Madiun, Puskesmas Oro-oro Ombo Kota Madiun, serta Lembaga Swadaya Masyarakat Bambu Nusanta

Bimtek dan Monev HIV/AIDS di Lapas Madiun Diisi Penandatanganan MoU
Madiun, INFO_PAS - Pelaksanaan bimbingan teknis (bimtek) dan monitoring evaluasi (monev) kualitas layanan HIV/AIDS lembaga pemasyarakatan (lapas) model oleh tim dari Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS) – HIV Cooperation Program for Indonesia (HCPI) di Lapas Klas I Madiun pada Kamis (12/3) diisi dengan penandatanganan nota kesepahaman antara pihak lapas dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Madiun tentang penanggulangan HIV/AIDS. (Baca: Lapas Madiun Gandeng Dinas Kesehatan Tanggani HIV/AIDS di Dalam Lapas). Kegiatan hari itu diisi pula dengan rapat koordinasi yang dihadiri para stakeholder seperti Komisi Penanggulangan HIV/AIDS (KPA) Kota Madiun, Dinas Tenaga Kerja dan Sosial Kota Madiun, Rumah Sakit Paru Manguharjo Madiun, Puskesmas Oro-oro Ombo Kota Madiun, serta Lembaga Swadaya Masyarakat Bambu Nusantara. “Salut kepada dinkes serta semua yang masih peduli terhadap penanggulangan HIV/AIDS untuk bersama-sama kita laksanakan tugas mulia dalam rangka menolong sesama warga masyarakat, sesama manusia,” tutur Kepala Lapas (Kalapas) Madiun, Anas Saepul Anwar. Kalapas mengakui bahwa lapas tidak bisa berperan secara tunggal untuk menanganinya sendiri sehingga diperlukan kerjasama agar penanggulangan HIV/AIDS bisa berjalan lebih komprehensif. “Mudah-mudahan dengan kebersamaan ini program penanggulangan HIV/AIDS bisa berjalan lebih maksimal lagi,” harap Kalapas. Sementara itu, Kepala Dinkes Kota Madiun, Agung Sulistya Wardani, menyampaikan sudah merupakan tugas dan fungsi dinkes untuk melakukan pembinaan, mentoring, serta monitoring pelayanan kesehatan di Kota Madiun. “Kami siap turut serta mendukung keberlanjutan program penanggulangan HIV/AIDS di Lapas Madiun yang merupakan bagian kelompok kerja HIV/AIDS di KPA Kota Madiun,” imbuh Agung. Di pihak lain, Mitro Subroto selaku Ketua Tim Bimtek dan Monev HIV/AIDS Ditjen PAS - HCPI menegaskan pentingnya saling bersinergi serta memperkuat kerjasama lapas dengan stakeholder sehingga tujuan dalam proses pembinaan para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dapat tercapai dengan baik. ”Membina dan merawat WBP menjadi tugas dan tanggung jawab bersama,” tegas Mitro. (IR)     Kontributor: Lapas Madiun

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0