Curhat ke Kalapas, Napi Lapas Piru Keluhkan Masalah Air

Piru, INFO_PAS – Sejumlah narapidana Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Piru mencurahkan isi hati mereka kepada Kepala Lapas (Kalapas) Piru, Saiful Sahri, Senin (11/7) saat pembacaan putusan asimilasi dan tamping di aula lapas. Mereka menyampaikan keluhan, khususnya terkait pelaksanaan asimilasi dan kebutuhan air bersih. “Lebih baik ada pengadaan air yang masuk di blok masing-masing dan keran di dapur sebab air keran yang di belakang dapur kadang macet,” tutur narapidana Pieter Pieter Ruhulessin. Adapun narapidana Roni Tetehuka berharap agar narapidana asimilasi di dapur saya lebih diperhatikan. “Jangan ada penyambung di dalam sebab yang saya teliti ada narapidana dapur dan luar yang menjadi penyambung,” keluhnya. Terkait keluhan yang disampaikan para narapidana, Kalapas meminta agar mereka melaksanakan kewajiban sesuai aturan yang berlaku dan melaksanakan kewajiban asimilasi maupun tamping dengan menjaga kebersihan dan keamanan lapas. “Apa gunanya SK sudah diterima narapidana, sedangkan halaman di bagian depan itu berantakan? Kami harap narapidana asimilasi dan tamping dapat menjaga kebersihan dan keamanan di dalam lapas,” imbau Saiful seraya menjelaskan tanggung jawab menjalankan penelitian kemasyarakatan, hak remisi, dan Pembebasan Bersyarat narapidana. Kalapas juga meminta para narapidana menjaga kedisplinan saat melaksanakan tanggung jawab dan melarang minuman keras masuk didalam Lapas. “Saya minta sopi jangan masuk di dalam lapas karena kerap menimbulkan perkelahian karena mabuk,” pintanya. Pada kesempatan yang sama, Kepala Seksi Bimbingan Narapidana dan Kegiatan Kerja Lapas Piru, Djafar Suilo, menegaskan bahwa hak narapidana adalah kewajiban petugas. “Berkas-berkas yang kami susun tidak dipinta sepeser pun dari narapidana. Kami juga imbau narapidana asimilasi agar menjadi penghubung yang positif,” harap Djafar. Lain halnya dengan arahan yang disampaikan oleh Kepala Sub Seksi Bimbingan Kerja Lapas Piru, Welly Diasz. Ia menyampaikan kepada para narapidana terkait tugas narapidana asimilasi dan tamping. “Kami harap pembinaan dapat berhasil dan kalian menjadi penyambung yang baik serta bertanggung jawab melaksanakan tugas seorang asimilasi maupun tamping,” ujarnya.         Kontributor: Lapas Piru