Gandeng APH Setempat, UPT Pemasyarakatan Maluku Lakukan Pemasyarakatan Bersih-Bersih

Gandeng APH Setempat, UPT Pemasyarakatan Maluku Lakukan Pemasyarakatan Bersih-Bersih

Ambon, INFO_PAS – Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Ambon lakukan kegiatan Pemasyarakatan Bersih-Bersih dengan menggandeng Aparat Penegak Hukum (APH) setempat, Kamis (20/3) malam. Kegiatan ini merupakan rangkaian peringatan Hari Bakti Pemasyarakatan Ke-61 Tahun 2025.

LPKA Ambon melaksanakan penggeledahan ini bersama Kepolisian Sektor (Polsek) Baguala dan Bhayangkara Pembina Desa (Babinsa) dari Komando Rayon Militer (Koramil) Baguala. Tujuannya adalah memastikan lingkungan LPKA tetap bersih, aman, dan bebas dari barang-barang terlarang yang dapat membahayakan keamanan dan ketertiban (kamtib).

Kepala LPKA Ambon, Kurniawan Wawondos, menyampaikan kegiatan ini sejalan dengan komitmen untuk mendukung upaya Pemasyarakatan yang bersih dan bebas dari penyalahgunaan. "Kami berterima kasih atas dukungan dari Polsek Baguala dan Koramil Baguala untuk menciptakan lingkungan yang aman, bersih, dan kondusif bagi proses pembinaan Anak Binaan," tegasnya.

Apresiasi pun disampaikan Serda A.K. Selang, Babinsa 1504-01/Baguala. “Kami mendukung penuh kegiatan ini untuk memastikan tidak ada barang terlarang yang beredar di LPKA yang bisa membahayakan proses pembinaan atau menciptakan situasi yang tidak kondusif. Sinergi antara LPKA, Polsek Baguala, dan Koramil Baguala sangat penting dalam menjaga agar lingkungan ini tetap aman, teratur, dan mendukung kelancaran program pembinaan bagi Anak Binaan," ungkapnya.

Selama penggeledahan, petugas gabungan berhasil menemukan beberapa barang terlarang di LPKA Ambon, antara lain dua parfum, dua sendok, satu engsel jendela, satu besi, satu selang, dua tongkat sapu, satu silet, dan satu ikat pinggang. Temuan ini menunjukkan upaya yang berhasil dalam membersihkan LPKA dari barang-barang yang berpotensi membahayakan dan merusak ketertiban. 

Kegiatan serupa berlangsung di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Ambon. APH yang ikut serta antara lain Polsek Baguala, Koramil 1504-01 Baguala, dan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Maluku.

”Pemasyarakatan Bersih-Bersih merupakan komitmen nyata Pemasyarakatan untuk memberantas adanya handphone, pungutan liar, dan narkoba (halianr) berkolaborasi bersama APH demi wujudkan lingkungan aman dan kondusif,” tegas Kepala Lapas (Kalapas) Ambon, Herliadi. 

Selanjutnya, tim gabungan bergerak menuju blok hunian Warga Binaan,. Petugas memeriksa Warga Binaan dan kamar hunian secara menyeluruh sesuai Standard Operating Procedure. Dari hasil penggeledahan, tidak ditemukannya barang terlarang, seperti handphone dan narkoba, namun petugas mengamankan barang-barang yang berpotensi mengganggu keamanan, seperti barang-barang dari besi dan kaca, senjata tajam, kompor rakitan, terminal listrik, dan barang elektronik lainnya. 

Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNNP Maluku, Lulu Assagaf, memberikan apresiasi yang tinggi terhadap kegiatan Pemasyarakatan Bersih-bersih.  “Razia gabungan ini merupakan upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika. Kami sangat mendukung hal ini, menegaskan komitmen untuk bersama-sama mewujudkan Indonesia Bersih dari Narkoba, terkhusus Lapas,” ungkapnya.

Lapas Ambon berharap sinergi bersama APH ini terus terjalin guna mewujudkan Lapas Ambon bersih dari halinar. Penggeledahan ini juga bentuk merupakan instruksi Direktur Jenderal Pemasyarakatan dalam menyukseskan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan serta mendukung Asta Cita Presiden RI.

Dari Lapas Kelas III Wahai, Pemasyarakatan Bersih-Bersih menggandeng Koramil dan Polsek Wahai. "Kami wajib melakukan razia serentak yang diinstruksikan karena kami berkomitmen mewujudkan Lapas Wahai yang bersih dari halinar dan yang berkontribusi positif untuk pemasyarakatan Maluku,” tegas Kalapas Wahai, Tersih Victor Noya.

Hasilnya, tidak ditemukan halinar di Lapas Wahai. Meski demikian, masih ada temuan benda yang dapat menyebabkan gangguan kamtib, seperti silet, paku, korek api, dan bahan-bahan alumunium. 

”Semua akan kami catat dan musnahkan," tegas Kepala Subseksi Kamtib, Usman Bakri.

Ia pun menegaskan jajaran pengamanan untuk tetap konsisten melakukan deteksi dini antisipasi gangguan kamtib. "Terima kasih sekali lagi kepada Koramil dan Polsek Wahai atau bantuan pengamanan yang diberikan. Kepada jajaran pengamanan, tetap jaga kondusivitas dan deteksi dini agar Lapas Wahai aman terkendali," pesan Usman.

Sementara itu, Pemasyarakatan Bersih-Bersih di Lapas Perempuan Kelas III Ambon berjalan lancar berkat kerja sama dengan APH setempat. Pelaksana Tugas Kalapas Perempuan Ambon, Jefry R. Persulessy, kala memimpin langsung operasi ini menjelaskan langkah ini diambil untuk mencegah terjadinya gangguan kamtib. 

“Sebagai bagian dari upaya menjaga ketertiban dan memastikan kelancaran kegiatan keagamaan selama bulan suci, kami perlu memastikan semua penghuni Lapas dalam kondisi yang sehat dan terjaga,” terang Jefry.

Selama razia, petugas memeriksa setiap sudut kamar hunian untuk memastikan tidak ada barang terlarang atau potensi gangguan lainnya. Selain penggeledahan kamar, petugas juga memeriksa barang pribadi dan badan Warga Binaan. 

Jefry berharap dengan dilakukannya tindakan preventif ini, gangguan kamtib dapat diminimalisir sehingga dapat dilalui dengan aman dan kondusif. “Kami akan lakukan kegiatan serupa sebagai komitmen untuk meningkatkan pengawasan dan pembinaan yang lebih baik bagi seluruh penghuni Lapas Perempuan Ambon,“ janjinya. 

Sehari berselang, Jumat (21/3) giliran Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Ambon yang menggelar Pemasyarakatan Bersih-Bersih bersama APH. “Ini sebagai komitmen Pemasyarakatan terhadap pemberantasan penggunaan barang terlarang di Lapas, Rutan, dan LPKA, serta bersinergi dengan APH, khususnya sebagai peningkatan kewaspadaan terhadap potensi gangguan kamtib selama Ramadan,“ tegas Kepala Rutan Ambon, Adam Ridwansah.

Hal senada disampaikan Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan, Mervieck. “Kami berkomitmen untuk berantas halinar dan meningkatkan kewaspadaan guna mencegah gangguan kamtib di Rutan Ambon," ucapnya seraya berterima kasih atas dukungan dari Polsek Baguala dan Koramil atas bantuan yang selama ini diberikan kepada Rutan Ambon. 

Apresiasi juga disampaikan Polsek Baguala dan Koramil Baguala. Mereka berharap razia ini mampu menjaga kamtib di lingkungan Pemasyarakatan agar bersih dari halinar. (IR)

 

Kontributor: LPKA Ambon, Lapas Ambon, Lapas Wahai, LPP Ambon, Rutan Ambon
 
 

 

 

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0