Gandeng Ponpes Darul Musthofa, Lapas Cilegon Ajari WBP Belajar Kitab Kuning
Cilegon, INFO_PAS – Di bulan Ramadan, segenap umat Islam berlomba-lomba meningkatkan ibadahnya, tak terkecuali mereka yang tengah menyandang status narapidana dan menjadi penghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas). Para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Cilegon terlibat dalam kegiatan semaan, yakni membaca dan mendengarkan Al-Qur’an, Selasa (27/4). Mereka dijuluki Santri Lapas Cilegon.
Para santri mengikuti pengajian kitab kuning yang diajarkan oleh KH. Muhammad Izzudin Muhtar dari Pondok Pesantren Darul Musthofa Cilegon. Kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap Senin-Kamis selama bulan Ramadan, dimulai pukul 10.00 WIB sampai menjelang salat dzuhur.
“Kegiatan pengajian kitab kuning ini salah satu rangkaian kegiatan dalam Festival Ramadan 2021 Lapas Cilegon,” terang Kepala Lapas (Kalapas) Cilegon, Erry Taruna. Pihaknya pun berharap pengajian kitab kuning bagi para santri tersebut dapat terus dilaksanakan dan menjadi percontohan bagi Lapas dan Rumah Tahanan Negara di seluruh Indonesia.
“Kitab kuning merupakan penyebutan bagi kitab klasik karya ulama zaman dahulu. Dengan adanya pengajian kitab kuning, tentu sangat bermanfaat sekali bagi WBP untuk menambah pengetahuan lebih dalam ilmu agama, serta dapat membentuk pribadi yang lebih baik dari sebelumnya,” ujar Khapi selaku Kepala Seksi Pembinaan Narapidana dan Anak Didik Lapas Cilegon.
Adapun materi pada kitab kuning yang disampaikan oleh KH. Muhammad Izzudin Muhtar, antara lain Kitab Aqidatul Awam. Dalam kitab tersebut, dipelajari dasar-dasar aqidah karya Syeikh Ahmad Marzuki. (prv)
Kontributor Berita: Humas Lapas Cilegon