Gerak Cepat, Plt. Kalapas Ternate Langsung Bahas Renja 2017

Ternate, INFO_PAS – Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIA Ternate, Nirhono Jatmokoadi, langsung bergerak cepat usai serah terima jabatan pada Jumat (10/2) pekan lalu. Sebagai langkah awal, ia mengumpulkan seluruh jajaran Lapas Ternate, Selasa (14/2) untuk menyampaikan rencana kerja dan kendala yang harus ditindaklanjuti. “Laksanakan tugas sesuai tugas pokok dan fungsi karena apa yang kita terima dari negara harus seimbang dengan apa yang kita berikan kepada negara,” pinta Adi, sapaan akrabnya. Pada kesempatan itu, Kepala Sub Bagian Tata Usaha Lapas Ternate, Nona Ahmad, menyampaikan program kerja tahun 2017 seperti penyusunan Sasaran Kerja Pegawai (SKP), kenaikan berkala, dan pangkat pegawai yang saat ini sudah berbasis online melalui Sistem Kepegawaian Kementerian Hukum dan HAM. “Sudah beberapa pegawai yang sudah menginput SKP-nya, tersisa beberapa bagian saja yang belum karena terkendala jaringan internet ya

Gerak Cepat, Plt. Kalapas Ternate Langsung Bahas Renja 2017
Ternate, INFO_PAS – Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIA Ternate, Nirhono Jatmokoadi, langsung bergerak cepat usai serah terima jabatan pada Jumat (10/2) pekan lalu. Sebagai langkah awal, ia mengumpulkan seluruh jajaran Lapas Ternate, Selasa (14/2) untuk menyampaikan rencana kerja dan kendala yang harus ditindaklanjuti. “Laksanakan tugas sesuai tugas pokok dan fungsi karena apa yang kita terima dari negara harus seimbang dengan apa yang kita berikan kepada negara,” pinta Adi, sapaan akrabnya. Pada kesempatan itu, Kepala Sub Bagian Tata Usaha Lapas Ternate, Nona Ahmad, menyampaikan program kerja tahun 2017 seperti penyusunan Sasaran Kerja Pegawai (SKP), kenaikan berkala, dan pangkat pegawai yang saat ini sudah berbasis online melalui Sistem Kepegawaian Kementerian Hukum dan HAM. “Sudah beberapa pegawai yang sudah menginput SKP-nya, tersisa beberapa bagian saja yang belum karena terkendala jaringan internet yang kadang tidak stabil. Bagi pegawai yang merasa belum selesai dan memiliki kendala terkait dengan pengisian SKP agar menghubungi operator pengelola SKP,” imbau Nona. Bagian Seksi Pembinaan Narapidana dan Anak Didik (Binadik) selanjutnya menyampaikan kendala dan permasalahan yang dihadapi saat ini, yakni pelayanan kesehatan dan perawatan dimana Lapas Ternate belum memiliki petugas medis yang memadai seperti dokter maupun perawat. “Kami hanya memiliki empat petugas medis yang dua diantaranya lulusan Sekolah Perawat Kesehatan, satu bidan, dan satu perawat sehingga diagnosa awal penyakit belum bisa dilakukan. “Penanganannya harus dikawal keluar lapas, namun kami sudah bekerja sama dengan puskesmas terdekat,” terang Kepala Seksi Binadik, Mansur. Di bagian registrasi dan integrasi, Mansur menyampaikan bahwa saat ini Lapas Ternate sedang uji coba Pembebasan Bersyarat (PB) secara online dan sudah bisa mencetak Surat Keputusan PB-nya, hanya tersisa pencetakan buku verlop yang belum sesuai standar dan sedang diupayakan oleh tim helpdesk Sistem Database Pemasyarakatan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS). “Mudah-mudahan bagian registrasi yang juga sedang mengusulkan remisi susulan secara online berjalan dengan lancar karena sementara diproses di Ditjen PAS,” tambah Mansur. Pada bagian keamanan dan ketertiban maupun kegiatan kerja, masing masing menyampaikan rencana program kerja tahun 2017 dan mendapat respon dari sejumlah pegawai dengan adanya pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan dan langsung dijawab oleh bagian masing-masing Sementara itu, menyinggung libur nasional Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak, Plt Kalapas mengambil kebijakan dengan tidak meliburkan seluruh pejabat struktural dan pegawai stafnya. “Kota Ternate tidak melaksanakan Pilkada. Ada baiknya kita tetap masuk kantor seperti biasa untuk melayani masyarakat maupun Warga Binaan Pemasyarakatan,” ucapnya. Diakhir acara, Plt Kalapas Ternate mengajak seluruh jajarannya agar saling koordinasi antar bagian dengan bagian yang lain demi terwujudnya program kerja yang dicanangkan di tahun 2017. “Marilah kita bekerja dengan profesional, bukan dengan emosional sehingga pekerjaan itu tidak menjadi duri dalam diri kita, namun dikerjakan dengan cepat, cerdas, dan ikhlas,” tutup Adi.     Kontributor: Firdaus

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0