JALANI PIDANA, WBP RUTIN IKUTI MAJELIS TAKLIM

Banyuasin, INFO_PAS - Lembaga pemasyarakatan (lapas) sejatinya bukan sekedar tembok penjara, melainkan ladang introspeksi diri bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Hal inilah yang dirasakan oleh Endang, terpidana kasus narkoba yang kini mendekam di Lapas Banyuasin. Selama empat tahun menjalani pidana, Endang merasakan banyak manfaat kegiatan kerohanian dalam kesehariannya. “Kegiatan majelis taklim yang rutin dilaksanakan setiap Kamis di Lapas Banyuasin sangat berguna untuk siraman rohani dan menenangkan pikiran. Apalagi dengan mendatangkan penceramah dari luar,” ucap Endang. Ia mengakui sal
JALANI PIDANA, WBP RUTIN IKUTI MAJELIS TAKLIM

Banyuasin, INFO_PAS - Lembaga pemasyarakatan (lapas) sejatinya bukan sekedar tembok penjara, melainkan ladang introspeksi diri bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Hal inilah yang dirasakan oleh Endang, terpidana kasus narkoba yang kini mendekam di Lapas Banyuasin. Selama empat tahun menjalani pidana, Endang merasakan banyak manfaat kegiatan kerohanian dalam kesehariannya. “Kegiatan majelis taklim yang rutin dilaksanakan setiap Kamis di Lapas Banyuasin sangat berguna untuk siraman rohani dan menenangkan pikiran. Apalagi dengan mendatangkan penceramah dari luar,” ucap Endang. Ia mengakui salah satu kebutuhan WBP selama di lapas adalah ceramah agama sebagai penyeimbang kehidupan. Hal ini pun diakui pihak lapas sebagai salah satu pembinaan rohani bagi WBP. “Lapas Banyuasin juga menyelenggarakan pengajian Al Quran dan Iqra dengan didampingi beberapa petugas dari Seksi Pembinaan. Para WBP yang sudah bisa mengaji Al-Quran pun bisa mengajarkan WBP yang belum fasih mengaji. Jadi semua sama-sama belajar,” ujar Yudhie Arie, salah satu pengajar rutin pengajian. (IR)   Kontributor: Rido Arbain

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0