Majene, INFO_PAS – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Majene menggelar Kontes Dangdut Rutan (KDRT) berhadiah hewan ternak pada 11-12 September 2018. Bertema "Bernyanyi dan Berkarya Tanpa Narkoba", KDRT diikuti lebih dari 30 kontestan dari Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dan petugas, namun hanya lima WBP dan satu petugas yang masuk grand final.
Acara ini turut dihadiri Bupati Majene yang diwakili oleh staf ahlinya, Wakil Bupati majene bapak H. Lukman, Ketua Badan Narkotika Nasional Kabupaten Majene, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Majene, Muspida, SKPD Kabupaten Majene, dan Kepala Divisi Pemasyarakatan Sulawesi Barat, H.M. Anwar N.
"Saya sangat mengapresiasi dan mendukung kegiatan ini karena dengan menyanyi wbp dapat mengeksprerikan perasaannya," puji Anwar.
[caption id="attachment_65347" align="aligncenter" width="300"]

tes urin[/caption]
Disela KDRT, para tamu dan undangan dihibur dengan penampilan drama musikal oleh WBP tentang bahaya pengaruh narkoba terhadap rumah tangga dan diri sendiri.
Sebelumnya, para WBP dan petugas Rutan Majene juga mengikuti tes urin sebagai bukti Rutan Majene bebas dari narkoba hasilnya pun semua negatif narkoba
Adapun juara I KDRT mendapatkan seekor kambing, juara II mendapatkan seekor ayam Bangkok, dan juara III mendapatkan seekor bebek, termasuk uang pembinaan untuk semua juara yang diserahkanoleh Wakil Bupati Majene bapak H. Lukman
"Juara pertama agar memberikan kambingnya ke keluarganya untuk dipelihara. Semoga kambing tersebut bisa berkembang menjadi lebih banyak," harap Lukman.
Â
Kontributor: Rutan Majene