Kepincut Lukisan Mata, Ridwan Kamil Beli Karya Penghuni Lapas Wanita Sukamiskin
Bandung - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil terpukau melihat karya-karya lukisan warga binaan Lapas Wanita kelas II A Sukamiskin. Dalam kesempatan tersebut pria yang akrab disapa Emil itu kepincut lukisan mata kiri karya salah satu warga binaan.
Sebelum pulang usai menghadiri acara Puncak Hari Ibu di Lapas Wanita Kelas II A Sukamiskin, Rabu (23/12/2015), Emil melihat-lihat karya warga binaan yang dipamerkan. Saat melihat lukisan yang dipajang, matanya langsung tertuju pada lukisan mata berwarna biru.
"Saya mau lukisan ini, bagus. Punya siapa?" ucap Emil.
[caption id="attachment_28028" align="alignleft" width="191"]
(Foto: Avitia Nurmatari)[/caption]
Lukisan tersebut menggambarkan mata sebelah kiri dalam latar belakang warna biru. Sang pelukis yang berna
Bandung - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil terpukau melihat karya-karya lukisan warga binaan Lapas Wanita kelas II A Sukamiskin. Dalam kesempatan tersebut pria yang akrab disapa Emil itu kepincut lukisan mata kiri karya salah satu warga binaan.
Sebelum pulang usai menghadiri acara Puncak Hari Ibu di Lapas Wanita Kelas II A Sukamiskin, Rabu (23/12/2015), Emil melihat-lihat karya warga binaan yang dipamerkan. Saat melihat lukisan yang dipajang, matanya langsung tertuju pada lukisan mata berwarna biru.
"Saya mau lukisan ini, bagus. Punya siapa?" ucap Emil.
[caption id="attachment_28028" align="alignleft" width="191"] (Foto: Avitia Nurmatari)[/caption]
Lukisan tersebut menggambarkan mata sebelah kiri dalam latar belakang warna biru. Sang pelukis yang bernama Jibex membuat lukisan mata tersebut menjadi indah.
Namun karena terburu-buru akan bertolak ke Jakarta, Emil tak langsung membawa lukisan yang belum dihargai tersebut.
"Nanti tolong diantar ke kantor saja. Mau saya pajang di kantor," kata dia.
Di tempat yang sama, Kalapas Wanita Sukamiskin Surta Duma Sihombing mengatakan, dari 385 warga binaan, 100 orang di antaranya memiliki bakat untuk berkarya dan berkegiatan. Mereka mengikuti pelatihan-pelatihan yang disediakan oleh Lapas.
"Untuk pelatihan kita juga ada bantuan bantuan dari pihak luar, bermacam-macam ada yang melukis, merajut, facial, totok wajah, sampai membuat bulu mata. Banyak macamnya," ujarnya.
Kegiatan dalam rangka hari ibu sudah dilakukan sejak beberapa waktu lalu. Mulai dari kegiatan olahraga dan lainnya. Dalam kegiatan puncak hari ini, digelar fashion show dan aneka pertunjukan untuk menghibur warga binaan.(avi/ern)
Sumber : detik.com
(Foto: Avitia Nurmatari)[/caption]
Lukisan tersebut menggambarkan mata sebelah kiri dalam latar belakang warna biru. Sang pelukis yang bernama Jibex membuat lukisan mata tersebut menjadi indah.
Namun karena terburu-buru akan bertolak ke Jakarta, Emil tak langsung membawa lukisan yang belum dihargai tersebut.
"Nanti tolong diantar ke kantor saja. Mau saya pajang di kantor," kata dia.
Di tempat yang sama, Kalapas Wanita Sukamiskin Surta Duma Sihombing mengatakan, dari 385 warga binaan, 100 orang di antaranya memiliki bakat untuk berkarya dan berkegiatan. Mereka mengikuti pelatihan-pelatihan yang disediakan oleh Lapas.
"Untuk pelatihan kita juga ada bantuan bantuan dari pihak luar, bermacam-macam ada yang melukis, merajut, facial, totok wajah, sampai membuat bulu mata. Banyak macamnya," ujarnya.
Kegiatan dalam rangka hari ibu sudah dilakukan sejak beberapa waktu lalu. Mulai dari kegiatan olahraga dan lainnya. Dalam kegiatan puncak hari ini, digelar fashion show dan aneka pertunjukan untuk menghibur warga binaan.(avi/ern)
Sumber : detik.com
What's Your Reaction?
