Lapas & Rutan Mulai Berlakukan Kunjungan Tatap Muka Terbatas

Lapas & Rutan Mulai Berlakukan Kunjungan Tatap Muka Terbatas

Sinjai, INFO_PAS – Rumah Tahanana Negara (Rutan) Kelas IIB Sinjai kembali membuka layanan kunjungan tatap muka secara langsung bagi keluarga Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Senin (11/7). Seluruh WBP mendapatkan hak untuk mendapat kunjungan dari keluarganya sesuai syarat dan ketentuan Surat Edaran Direktur Jenderal Pemasyarakatan Nomor: PAS-12.HH.01.02 Tahun 2022.

Pengunjung yang datang harus diakukan pemeriksaan dan penitipan barang bawaan. Persyaratan-persyaratan khusus yang harus dipenuhi antara lain pengunjung merupakan keluarga inti, yakni orang tua, anak, suami/istri. Bagi narapidana atau tahanan yang akan dikunjungi hanya berhak menerima kunjungan satu kali dalam satu pekan.  Pengunjung juga telah menerima vaksin ketiga. Bagi pengunjung yang belum melakukan vaksin lengkap, wajib menunjukkan rapid/swab antigen dengan hasil negatif.

Rutan Sinjai membagi waktu kunjungan di mana narapidana mendapat waktu kunjungan hari Senin Selasa, dan Rabu, sedangkan kunjungan untuk tahanan di hari Kamis. “Ini dilakukan untuk mencegah kerumunan serta memperhatikan hal-hal yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban di Rutan,” tegas Kepala Rutan Sinjai, Muhammad Ishak. 

Salah satu pengunjung merasa bahagia dengan dibukanya layanan kunjungan ini.  "Alhamdulillah, akhirnya saya bisa kembali bertemu dengan suami saya meskipun masih dibatasi, tapi saya sangat bersyukur sudah melepas rindu," ucap Surni Alam, salah satu pengunjung WBP.

Di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Sampit, kunjungan secara tatap muka namun terbatas mulai dibuka pada Senin (11/7). Untuk mengantisipasi membludaknya pengunjung, Lapas Sampit membuat jadwal kunjungan berdasarkan abjad nama lengkap WBP yang dilayani secara bergantian mulai Senin hingga Sabtu. Setiap rombongan pengunjung dibatasi maksimal tiga orang dewasa ditambah balita. Khusus bagi tahanan, harus dilengkapi surat izin kunjungan dari instansi penahan.

"Kami telah persiapkan semua petugas yang terlibat, baik tenaga kesehatan, petugas pendaftaran, penggeledahan, hingga petugas di ruang kunjungan dan petugas pengamanan berikut sarana pendukungnya. Ini semua sebagai bentuk keseriusan kami dalam memberikan pelayanan prima, namun tetap prosedural dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan ketat," tegas Kepala Lapas (Kalapas) Sampit, Agung Supriyanto.

Ia bahkan memantau dan berdialog langsung dengan WBP dan pengunjung seraya melihat raut muka bahagia mereka. "Terima kasih kami ucapkan dengan dibukanya kembali kunjungan secara tatap muka. Ini sebagai obat rasa rindu kami dengan keluarga" ucap salah seorang WBP.

Hal senada disampaikan pengunjung lainnya. "Terima kasih kepada Lapas Sampit yang telah membuka dan melayani kunjungan secara tatap muka dengan baik. Petugasnya ramah serta alur pelayanan yang jelas untuk dipahami dan diterapkan," tuturnya.

Pada Selasa (12/7), Lapas Kelas I Semarang kembali membuka kunjungan tatap muka bagi keluarga yang ingin menjenguk WBP. “Alhamdulillah, atas izin Allah mulai hari ini WBP bisa melepas rindu dengan keluarga secara langsung bertatap muka. Tercatat ada 135 WBP yang dikunjungi oleh keluarga mereka,” terang Kalapas Semarang, Tri Saptono Sambudji.

Meski dilakukan tatap muka, Kalapas mengatakan terdapat beberapa ketentuan dan peraturan yang harus ditaati pengunjung dalam mengunjungi WBP, seperti tetap menerapkan protokol kesehatan. "Momen ini akan sama-sama kita persiapkan dengan baik sesuai aturan yang berlaku," lanjutnya.

Tri menjelaskan, waktu kunjungan WBP dapat dilakukan setiap Selasa untuk Blok A, B, dan C, Kamis untuk Blok D, E, dan F, sedangkan Sabtu untuk Blok G, H, I, J, dan L pada pukul 08.30-11.30 WIB dengan waktu kunjungan maksimal 20 menit. Meski ketat dengan penerapan protokol kesehatan, pihak keluarga mengaku puas dengan pelayanan para petugas di Lapas.

"Terima kasih, akhirnya saya bisa bertemu suami saya. Tertumpah semua kangen saya hari ini. Walau hanya 20 menit, tapi gak apa-apa. Saya sudah bahagia bisa melihat kondisi suami saya baik-baik di sini," ungkap salah satu istri narapidana, Ani.

Di Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan, WBP bersuka cita ketika akhirnya kembali menikmati layanan kunjungan secara tatap muka yang mulai dimulai pada Selasa (12/7). Alhamdulillah, layanan kunjungan tatap muka kembali dibuka mengingat telah menurunnya angka kasus COVID-19 di beberapa daerah di Indonesia. Namun, pelaksanaannya terdapat beberapa syarat dan ketentuan yang berlaku serta wajib dilaksanakan pengunjung,” tegas Kalapas Narkotika Pamekasan, Yan Rusmanto.

Salah satu pengunjung asal Dusun Bandar, Bandar Kedungmulyo, Jombang, Suci Agustina, tak kuasa meneteskan air mata saat bertemu dengan suaminya yang sedang menjalani masa pidana. "Alhamdulillah, akhirnya bisa bertemu lagi dengan suami saya. Terima kasih juga pihak Lapas yang telah membuka kembali kunjungan tatap muka karena selama ini hanya menitipkan/mengirim paket makanan melalui jasa ekspedisi karena tidak ada kunjungan," ujarnya. (IR)

 

 

Kontributor: Rutan Sinjai, Lapas Sampit, Lapas Semarang, LPN Pamekasan

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0