Lapas Wanita Tangerang Resmikan Mushollah Dan Gereja Baru

Tangerang. INFO_PAS – Demi meningkatkan pelayanan dan pelaksanaan pembinaan rohani bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Wanita Tangerang resmikan Mushollah dan Gereja Baru, Selasa (16/9).

Dibuka dan diresmikan oleh Direktur Bina Narapidana dan Pelyanan Tahanan (Binapiyantah) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Imam Sujudi mewakili Direktur Jenderal Pemasyarakatan bersama Direktur Bimbingan Kemasyarakatan (Bimkemas) Priyadi, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham RI Wahyudin Ukun dan turut disaksikan pula oleh Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyaraka

Lapas Wanita Tangerang Resmikan Mushollah Dan Gereja Baru

Tangerang. INFO_PAS – Demi meningkatkan pelayanan dan pelaksanaan pembinaan rohani bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Wanita Tangerang resmikan Mushollah dan Gereja Baru, Selasa (16/9).

Dibuka dan diresmikan oleh Direktur Bina Narapidana dan Pelyanan Tahanan (Binapiyantah) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Imam Sujudi mewakili Direktur Jenderal Pemasyarakatan bersama Direktur Bimbingan Kemasyarakatan (Bimkemas) Priyadi, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham RI Wahyudin Ukun dan turut disaksikan pula oleh Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan serta para undangan berasal dari unsur Forum Musyawarah Pimpinan Daerah (Formuspida) Banten.

Dalam sambutan peresmiannya Imam Sujudi menyampaikan apresiasinya atas perjuangan keras Lapas Wanita Tangerang dalam upaya meningkatan pembinaan rohani bagi WBP. "Ini merupakan kebutuhan dasar setiap orang yang harus diwujudkan, terimakasih atas hal baik yang telah dilakukan Lapas Wanita Tangerang dalam efektifitas pembinaan," ujar Imam. Lebih lanjut, Imam berpesan "dengan di bangunnya 2 rumah ibadah ini akan semakin meningkatkan semangat beribadah WBP, lebih rajin beribadah dan memperdalam pengetahuan agama," pungkas Imam.

Sementara itu, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Wanita Tangerang Cipriana Murbihastuti dalam laporannya menyampaikan bahwa pembangunan Mushollah An-Nisa dan Gereja Crusio ini untuk memfasilitasi WBP menjalankan ibadah dan sebagi penunjang kegiatan rohani di dalam lapas. "Seiring meningkatnya jumlah penghuni Lapas Wanita Tangerang maka sarana binaan kerohanian juga harus disiapkan," kata Kalapas yang akrab disapa Tuti ini.

Adapun sumber dana dari pembangunan sarana penunjang kegiatan rohani ini berasal dari sumbangan Petugas Lapas Wanita Tangerang sendiri serta beberapa donatur dari luar Lapas diantaranya: Bank BCA, Bank Bukopin, BRI, CIMB Niaga, HSBC, Perum Peruri, dan beberapa yayasan yang bekerjasama dengan Lapas Wanita Tangerang dalam pelayanan kerohanian bagi WBP. (AP)

  Penulis : Nanda Hakiki

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0