Pelatihan Keterampilan Jadi Bekal WBP Usai Bebas

Malang, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Wanita Kelas IIA Malang, khususnya bidang kegiatan kerja, mengadakan pelatihan membuat bantal boneka bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Selasa (31/5). Pelatihan ini diikuti oleh 25 WBP dan bekerja sama dengan Yayasan Rumah Pelangi Kabupaten Mojokerto. “Pelatihan yang diberikan terhadap WBP bertujuan agar mereka dapat bersaing dengan tenaga kerja lainnya untuk mengisi atau menciptakan lapangan kerja sehingga dapat hidup mandiri, berdaya guna, dan berhasil guna mencapai bimbingan kerja produksi,” ujar Daryati, Kepala Seksi Kegiatan Kerja Lapas Wanita Malang. Sementara itu, Kepala Lapas Wanita Malang, Ngatirah, berjanji pihaknya akan terus berupaya mencari inovasi dan terobosan baru untuk mengembangkan keterampilan dan bakat yang dimiliki WBP. “Bagi WBP yang bebas, diharapkan dapat lebih mandiri dan berdaya guna, terutama pendidikan yang telah didapat, baik bidang agama maupun keterampilan,” harapnya. [caption id="attachment_36934" align="alignleft" width="300"] kue buatan WBP Rutan Jaktim[/caption] Di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Jakarta Timur, WBP juga dibekali pelatihan sebagai bekal keterampilan. Pada Kamis (2/6) para WBP dilatih membuat kue ulang tahun oleh chef dari Natural Cooking Club Berbagi (NCCB). Selama pelatihan, WBP diberikan materi dan praktek membuat bolu dan menghias kue ulang tahun, black forest, ombre cake, triple chocolate cake, dan chocolate fudge cake oleh chef NCCB, Ranoor Rafita. “Kegiatan-kegiatan positif seperti ini harus terus dilaksanakan agar WBP mendapat bekal dan bisa membuat usaha sendiri ketika sudah bebas nanti,” imbau Kepala Rutan Jakarta Timur, Ika Yusanti. Pihak rutan pun membuka pemesanan kue yang nantinya akan dibuat oleh para WBP. “Bagi siapa saja yang ingin memesan kue ulang tahun, bisa memesannya di Rutan Jakarta Timur,” tutur Kepala Sub Seksi Bimbingan Kerja, Elang Kartini, berpromosi.       Kontributor: Lapas Wanita Malang, Rutan Jakarta Timur