Pemusnahan Barang Kurangi Penumpukan Titipan di Rupbasan Bandung

Bandung, INFO_PAS – Bara api yang menyala menjadi bukti pemusnahan sejumlah barang rampasan yang selama ini disimpan di Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan) Bandung. Barang yang dimusnahkan di halaman kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Bandung pada Rabu (20/7) terdiri atas 1.077 botol minuman keras pelbagai merek, bahan-bahan dan hasil produksi jamu tanpa izin, obat-obatan palsu berbagai merek, air mineral palsu beserta galon, pakaian sisa import, dan sandal merek ternama yang dipalsukan. "Akhirnya barang-barang tersebut dapat diserahkan kembali ke instansi yang berwenang untuk dimusnahkan pada hari ini,” ucap Peneliti Administrasi dan Pemeliharaan Rupbasan Bandung, Fadjar Yuliono, yang hadir dalam pemusnahan tersebut. Ia hadir bersama petugas Rupbasan Bandung lainnya, Eli Herlina, untuk memenuhi undangan pemusnahan barang di Kejari Bandung. “Dengan dilakukannya pemusnahan atas barang yang telah inkracht, diharapkan barang bukti ti

Pemusnahan Barang Kurangi Penumpukan Titipan di Rupbasan Bandung
Bandung, INFO_PAS – Bara api yang menyala menjadi bukti pemusnahan sejumlah barang rampasan yang selama ini disimpan di Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan) Bandung. Barang yang dimusnahkan di halaman kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Bandung pada Rabu (20/7) terdiri atas 1.077 botol minuman keras pelbagai merek, bahan-bahan dan hasil produksi jamu tanpa izin, obat-obatan palsu berbagai merek, air mineral palsu beserta galon, pakaian sisa import, dan sandal merek ternama yang dipalsukan. "Akhirnya barang-barang tersebut dapat diserahkan kembali ke instansi yang berwenang untuk dimusnahkan pada hari ini,” ucap Peneliti Administrasi dan Pemeliharaan Rupbasan Bandung, Fadjar Yuliono, yang hadir dalam pemusnahan tersebut. Ia hadir bersama petugas Rupbasan Bandung lainnya, Eli Herlina, untuk memenuhi undangan pemusnahan barang di Kejari Bandung. “Dengan dilakukannya pemusnahan atas barang yang telah inkracht, diharapkan barang bukti tidak menumpuk terlalu lama di Rupbasan Bandung agar sirkulasi keluar masuknya barang menjadi lebih lancar,” harap Fadjar.     Kontributor: Mia Susanti  

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0