PIPAS Serahkan Bantuan Sumur Air Bor bagi Masyarakat Desa Sriwedari

Bandar Lampung, INFO_PAS – Paguyuban Ibu-Ibu Pemasyarakatan (PIPAS) Pusat bersama PIPAS Daerah Bandar Lampung laksanakan bakti sosial berupa penyerahan bantuan sumur air bor bagi masyarakat Desa Sriwedari, Selasa (6/8). Dalam kunjungannya, Ketua Umum PIPAS, Anna Reynhard, meletakkan batu pertama galian sumur air bor di Desa Sriwedari sebagai respons PIPAS terhadap lingkungan sekitar.
Dalam kesempatan tersebut, Anna menyampaikan komitmen PIPAS dalam bidang sosial dengan melaksanakan kegiatan sosial pemberian bantuan penyediaan fasilitas umum berupa air bersih melalui pengeboran dan pembangunan dua titik sumur bor, yaitu sumur bor untuk warga masyarakat dan Kelompok Tani Mandiri di Desa Sriwedari. “Kami berharap sumur bor yang dibangun ini mampu memenuhi kebutuhan air bersih bagi warga Desa Sriwedari sehingga mendukung peningkatan kesehatan masyarakat. Dengan peningkatan kesehatan bagi warga di sini, semoga mampu beraktivitas, berkreasi, dan bekerja dengan baik untuk memberikan kontribusi dalam pembangunan bangsa, khususnya pembangunan di Desa Sriwedari,” harapnya.
Selanjutnya, bantuan sumur bor bagi masyarakat Desa Sriwedari diserahkan secara simbolis dengan peletakan batu pertama di area sumur bor. Kolaborasi dengan PIPAS Daerah Bandar Lampung ini diharapkan menjadi pemantik bagi PIPAS Daerah lainnya untuk menjalin kolaborasi dan menebarkan kebaikan ke masyarakat sekitar.
“Besar harapan kami bantuan ini meningkatkan keimanan dan kesehatan para santri yang ke depan menjadi generasi penerus bangsa yang akan membawa harum bangsa dan negara. PIPAS hadir sentuh wujudkan kebermanfaatan. PIPAS berdikari, berbagi, dan berdampak bagi Indonesia Maju,” tegas Anna.
Sebelumnya, ada beberapa daerah yang telah dikunjungi berkaitan dengan kegiatan bakti sosial yang diselenggarakan PIPAS, antara lain Sumatra Utara, Bengkulu, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Selatan, Kalimantan Tengah, dan Banten. Hal ini merupakan bukti bahwa PIPAS memiliki kepedulian sosial melalui program kerja bakti sosial.
Pada kesempatan yang sama, Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan Kabupaten Pesawaran, Muhammad Aihusnuriski, mengatakan dari 148 desa yang tersebar di Kecamatan Tegineneng, belum sepenuhnya memiliki sarana prasarana air bersih. “Banyak kita lihat peran serta dalam pembangunan, seperti kita saksikan pada saat ini dari Ketua Umum PIPAS yang membuat sumur air bor bagi masyarakat Desa Sriwedari, Kecamatan Tegineneng yang dapat dimanfaatkan untuk konsumsi rumah tangga bagi masyarakat setempat dan mengairi lahan pertanian bagi petani,” pujinya.
Sebagai informasi, Desa Sriwedari dinyatakan definitif tanggal 25 Juli 2012 yang merupakan pecahan Desa Induk Kresno Widodo sehingga saat ini baru berusia 12 tahun. Adapun jumlah penduduk Desa Sriwedari saat ini mencapai 2.452 jiwa dan luas tanah 606 HA. Mayoritas masyarakat Desa Sriwedari untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, yaitu dengan bertani.
Selanjutnya, Ketua Umum PIPAS mengunjungi Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Bandar Lampung untuk memberikan seperangkat alat musik kepada Anak Binaan. Ini merupakan kepedulian PIPAS Pusat kepada anak-anak yang sedang berhadapan dengan hukum.
"Kami serahkan seperangkat alat musik ini untuk anak-anak dalam rangka Hari Anak Nasional. Besar harapannya anak-anak dapat mengembangkan diri agar menjadi lebih baik lagi di mana tempat ini bukan menjadi penghalang untuk kreativitas serta menjadi anak yang berguna bagi bangsa dan negara," terang Anna. (rw)
What's Your Reaction?






