PONPES AT TAWWABIN LAPAS NARKOTIKA YOGYA RESMI BERDIRI

Yogyakarta, INFO_PAS – Pondok Pesantren (Ponpes) At Tawwabin Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Yogyakarta resmi berdiri, Selasa (2/12) kemarin. Adalah Kalapas M. Ali Syehbanna yang meresmikan pendirian pondok pesantren tersebut. Bertempat di Masjid At Taubah Lapas Narkotika Yogyakarta, peresmian ponpes diisi tausyiah oleh Ustad Muhammad Burhanudin, pengasuh Ponpes At Mu`awwanah di Bantul Yogyakarta. Turut hadir pula pejabat struktural, staf, dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Narkotika Yogyakarta. “Selain menyiapkan generasi yang bertaqwa kepada Allah SWT, tujuan pendirian ponpes ini adalah untuk mengingatkan bahwa kita diciptakan Allah untuk beribadah dan meraih surga” ujar Kalapas dalam sambutannya. Saat ini Ponpes At Tawwabin telah memiliki 69 santri WBP dan menargetkan dalam waktu kurang lebih enam bulan para santri ini sudah dapat diwisuda. “Pada saatnya nanti akan kami undang keluarga para santri untuk ikut menyaksikan wisuda,”

PONPES AT TAWWABIN LAPAS NARKOTIKA YOGYA RESMI BERDIRI
Yogyakarta, INFO_PAS – Pondok Pesantren (Ponpes) At Tawwabin Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Yogyakarta resmi berdiri, Selasa (2/12) kemarin. Adalah Kalapas M. Ali Syehbanna yang meresmikan pendirian pondok pesantren tersebut. Bertempat di Masjid At Taubah Lapas Narkotika Yogyakarta, peresmian ponpes diisi tausyiah oleh Ustad Muhammad Burhanudin, pengasuh Ponpes At Mu`awwanah di Bantul Yogyakarta. Turut hadir pula pejabat struktural, staf, dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Narkotika Yogyakarta. “Selain menyiapkan generasi yang bertaqwa kepada Allah SWT, tujuan pendirian ponpes ini adalah untuk mengingatkan bahwa kita diciptakan Allah untuk beribadah dan meraih surga” ujar Kalapas dalam sambutannya. Saat ini Ponpes At Tawwabin telah memiliki 69 santri WBP dan menargetkan dalam waktu kurang lebih enam bulan para santri ini sudah dapat diwisuda. “Pada saatnya nanti akan kami undang keluarga para santri untuk ikut menyaksikan wisuda,” lanjutnya. Dalam penyusunan kurikulum pengajaran, Ponpes At Tawwabin mengacu dari ponpes yang sudah berjalan sehingga materi yang diajarkan akan sama. “Kami mengadopsi materi pembelajaran dari ponpes lain mulai dari pembelajaran Iqro, Tajwid, Pasholatan, dan hafalan surat-surat pendek,” ujar Catur Andriana selaku Direktur Ponpes At Tawwabin. Adapun proses pembelajarannya akan dilaksanakan setiap Senin-Kamis pukul 09.00 hingga menjelang Dzuhur. Selain petugas lapas, sebagian tenaga pengajar juga dibantu oleh  Kementerian Agama (Kemenag). “Dalam menunjang program pembinaan WBP, kami telah bekerjasama dengan beberapa instansi terkait, diantaranya Kemenag Kabupaten Sleman,” pungkas Syukron Anshori, Kepala Sub Seksi Bimbingan Kemasyarakatan dan Perawatan. (IR).   Kontributor: Yudhi Rahmanto  

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0