Tingkatkan Pengamanan, Lapas Wahai Terus Bersiap Jelang Idulfitri 1446 Hijriah

Wahai, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Wahai terus bersiap jelang Idulfitri 1446 Hijriah. Hal ini menindaklanjuti Surat Edaran Direktur Jenderal Pemasyarakatan Nomor: PAS-259.PK.08.05 Tahun 2025 tentang Peningkatan Kewaspadaan Selama Kegiatan Bulan Suci Ramadan dan Idulfitri 1446 H/2025.

Kepala Lapas Wahai, Tersih Victor Noya, meminta segera lakukan jadwal bantuan pengamanan dari jajaran staf untuk beberapa titik, seperti area pintu portir, area pemeriksaan barang dan badan, serta area pelayanan kunjungan keluarga. Koordinasi intensif dengan Aparat Penegak Hukum juga penting guna mengantisipasi potensi gangguan keamanan dan ketertiban.

“Cek kesiapan fasilitas pendukung, seperti tenda darurat untuk salat Idulfitri guna mengantisipasi cuaca tidak menentu. Terkait besaran Remisi yang telah terbit, informasikan berupa penempelan pengumuman Remisi di setiap blok penghuni karena penyerahan Remisi nanti dilakukan kepada perwakilan Narapidana," pesannya.

Tersih juga mengimbau kepada seluruh jajaran untuk tingkatkan pelayanan bagi pengunjung maupun Warga Binaan saat perayaan Idulfitri. "Tetap ramah dalam melayani, namun tegas dalam bertindak serta selalu ‘Waspada Jangan Jangan’," pintanya.

Selanjutnya, Tersih juga serahkan penghargaan bagi dua petugas berprestasi periode Januari ingga Maret 2025, yaitu Kevin J.K. Revualo, dan Julfan Pusari. Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas dedikasi, konsistensi, kinerja, dan integritas dalam menjalankan tugas sebagai Aparatur Sipil Negara Pemasyarakatan.

"Saudara Kevin dipilih atas kinerja tinggi dan tanggung jawabnya dalam bertugas sebagai kepala regu pengamanan, sedangkan saudara Julfan terpilih karena keberhasilannya sebagai petugas Pengamanan Pintu Utama yang menggagalkan upaya penyelundupan handphone ke Lapas malalui bungkus rokok tembakau bulan Januari lalu," jelas Tersih.

Ia berharap pemberian penghargaan bukan sekadar simbol, tetapi bukti bahwa kerja keras dan integritas yang patut dihargai dan diapresiasi. "Kita wajib menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan saling memberi motivasi antar petugas. Diharapkan momen ini menjadi motivasi bagi seluruh petugas lainnya agar terus bekerja dengan semangat dan profesionalisme tinggi dalam memberikan pelayanan terbaik bagi Lapas Wahai," harap Tersih.

Kevin dan Julfan pun berterima kasih atas penghargaan yang diterima. "Terima kasih kepada pimpinan atas penghargaan ini. Semoga menjadi tambahan motivasi bagi saya dan kami semua dalam meningkatkan kinerja, loyalitas, dan dedikasi berintegritas," ungkap Kevin.

Hal senada disampaikan Julfan. “Kami akan tetap konsisten melaksanakan tugas penggeledahan dan berkomitmen menjaga marwah Pemasyarakatan sesuai Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, yakni mencegah peredaran narkoba dan masuknya barang terlarang lainnya, seperti handphone," janjinya. (IR)

Kontributor: Lapas Wahai