Puluhan WBP Lapas Jalani Vaksinasi COVID-19

Puluhan WBP Lapas Jalani Vaksinasi COVID-19

Wahai, INFO_PAS - Sebanyak 34 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Wahai mengikuti Vaksinasi Merdeka yang diadakan Kepolisian Resor (Polres) Maluku Tengah bersama Kepolisian Sekor (Polsek) Wahai, Rabu (25/8). Sebelumnya pihak Lapas yang yang diwakili Kepala Subseksi (Kasubsi) Keamanan dan Ketertiban, La Joi, serta Kepala Subseksi Admisi dan Orientasi, Muhammad Alhamid, telah melakukan koordinasi terkait vaksinasi tersebut.

"Kemarin kami telah melakukan koordinasi terkait vaksinasi kepada WBP yang dilaksanakan hari ini di Aula Lapas Wahai,” jelas Joi.

Salah satu WBP yang tak mau disebut namanya menjelaskan sudah lama menunggu untuk divaksin. "Saya sudah lama siap untuk divaksin dan akhirnya terhawab hari ini", ungkapnya kepada petugas.

Di kesempatan yang sama, Kepala Lapas (Kalapas) Wahai, Mansur Namkatu, turut mendukung vaksinasi ini karena bisa mendukung program nasional dan sama-sama memutus mata rantai penyebaran Coronavirus disease (COVID-19). “Vaksinasi diperlukan untuk WBP karena tidak menutup kemungkinan mereka bisa terpapar COVID-19," ujar Mansur.

Tak lupa, pihak Lapas terima kasih kepada Polres Maluku Tengah dan Polsek Wahai yang telah melakukan Vaksinasi Merdeka untuk WBP di Lapas Wahai. 

Dari Banten, WBP Lapas Rangkasbitung kembali menjalani vaksinasi COVID-19, Rabu (25/8). Sebanyak 40 WBP melaksanakan vaksin dosis pertama yang sebelumnya belum mendapatkan vaksin dan beberapa tahanan baru untuk menciptakan kekebalan kelompok (herd immunity) bekerja sama dengan Dinkes Kabupaten Lebak dan Puskesmas Kolelet Rangkasbitung. Vaksinasi dosis kedua akan dijadwalkan kembali sesuai waktu yang telah ditentukan.

Kalapas Rangkasbitung, Budi Ruswanto menyampaikan pihaknya bersinergi terus dengan dinas terkait untuk menyukseskan seluruh WBP memperoleh vaksinasi. "Program ini merupakan bentuk dukungan kami terhadap program pemerintah demi memberikan perlindungan diri untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19 bagi WBP di Lapas Rangkasbitungm,” terang Budi.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Subseksi Pembinaan, Eka Yogaswara, membenarkan seluruh WBP diupayakan untuk ikut vaksinasi dengan lengkap. "Alhamdulillah, vaksinasi dosis pertama berjalan lancar, tidak ada yang resisten, semua ikut karena ingin sama-sama terbebas dari COVID-19. Ada beberapa yang tidak bisa karena berdasarkan rekomendasi dokter tidak layak untuk divaksin,” tutur Yogas, sapaan akrabnya. 

Dari Lapas Kelas IIB Sarolangun, hari ini 77 WBP menjalani vakasinasi dosis kedua. Vaksinasi ini melibatkan tiga petugas dari subsi keperawatan dan lima tenaga medis selaku vaksinator dari Puskesmas Sarolangun di Gazebo Lapas Sarolangun.

Sebelum disuntik vaksin, WBP diwajibkan memakai masker dan harus melewati beberapa tahapan, seperti registrasi, skrining, baru kemudian diputuskan apakah yang bersangkutan bisa divaksin atau tidak. Vaksinasi dosis kedua ini diberikan kepada WBP yang sebelumnya telah disuntik vaksin dosis pertama.

Kalapas Sarolangun, Irwan, mengatakan penyuntikan vaksin terhadap WBP sebagai salah satu upaya serius Lapas Sarolangun persiapan menuju herd immunity. "Vaksinasi dosis kedua ini diikuti oleh 78 orang dan yang bisa dan sudah divaksin berjumlah 77 orang, sementara satu orang ditunda dikarenakan ada penyakit penyerta. Selanjutnya, kami akan upayakan semua WBP menerima vaksin,” janji Irwan. (IR)

 

Kontributor: Lapas Wahai. Lapas Rangkasbitung, Lapas Sarolangun

 

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
2
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0