Salon di Lapas Perempuan Jambi Jadi Wadah Kreativitas Warga Binaan

Jambi, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas IIB Jambi terus menghadirkan inovasi dalam program pembinaan kemandirian. Salah satu yang kini mencuri perhatian adalah unit usaha salon yang dikelola langsung oleh Warga Binaan.
Salon ini tidak hanya menjadi sarana pelatihan keterampilan, tetapi juga memberikan layanan kecantikan seperti creambath dan catok rambut, baik untuk sesama Warga Binaan maupun pegawai Lapas.
Kepala Lapas Perempuan Kelas IIB Jambi, Meita Eriza, menjelaskan bahwa keberadaan salon merupakan bagian dari pembinaan untuk membekali Warga Binaan dengan keterampilan praktis. “Salon ini bertujuan agar mereka memiliki bekal keterampilan yang bisa dimanfaatkan setelah bebas nanti,” ujarnya.
Dalam pengelolaannya, salon dikelola secara profesional oleh Warga Binaan yang telah mengikuti pelatihan dari instruktur berpengalaman. Dengan peralatan yang memadai dan standar kebersihan yang dijaga, layanan ini pun mendapat respons positif dari para pengguna.
Salah satu Warga Binaan, sebut saja G, merasa bangga bisa terlibat langsung. “Saya lebih percaya diri karena bisa belajar keterampilan yang bermanfaat. Semoga nanti bisa membuka usaha sendiri setelah bebas,” ungkapnya.
Selain memberi pengalaman kerja, program ini juga menjadi sarana rehabilitasi psikologis. Suasana kerja yang positif mendorong Warga Binaan untuk berinteraksi, membangun rasa percaya diri, sekaligus menumbuhkan tanggung jawab.
Lapas Perempuan Jambi berkomitmen memperluas jenis keterampilan lainnya, sehingga Warga Binaan dapat kembali ke masyarakat sebagai pribadi yang mandiri dan produktif. (afn)
Kontributor: Humas Lapas Perempuan Jambi
What's Your Reaction?






