Tahun 2014, Lapas/Rutan se-Kalsel Hemat Rp. 8,9 M

Banjarmasin, INFO_PAS – “Rp. 8,9 M potensi anggaran bahan makanan narapidana/tahanan berhasil dihemat oleh lembaga pemasyarakatan (lapas)/rumah tahanan negara (rutan) se-Kalimantan Selatan pada tahun 2014 lalu.” Hal tersebut disampaikan Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadiv PAS), Harun Sulianto, saat menyambangi Lapas Banjarmasin, Rabu (28/1). Kadiv PAS menjelaskan bahwa potensi penghematan tersebut didapat melalui penghematan hari tinggal berkat adanya Pembebesan Bersyarat (PB, Cuti Menjelang Bebas (CMB), Cuti Bersyarat, (CB), dan remisi yang masing-masing dikalikan biaya makan narapidana/tahanan perhari di Kalimantan Selatan, yakni rata-rata Rp. 11.200. “Tahun 2014, ada 4.724 narapidana dan 1.827 tahanan yang menghuni lapas/rutan di Kalimantan Selatan. Mereka yang mendapat PB sebanyak 1.234 orang, CMB 59 orang, CB 934 orang, remisi umum 1.980 orang, dan remisi khusus 1.976 orang,” jelas Harun. Harun menuturkan optimalisasi PB, CMB ,CB, dan remisi sel

Tahun 2014, Lapas/Rutan se-Kalsel Hemat Rp. 8,9 M
Banjarmasin, INFO_PAS – “Rp. 8,9 M potensi anggaran bahan makanan narapidana/tahanan berhasil dihemat oleh lembaga pemasyarakatan (lapas)/rumah tahanan negara (rutan) se-Kalimantan Selatan pada tahun 2014 lalu.” Hal tersebut disampaikan Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadiv PAS), Harun Sulianto, saat menyambangi Lapas Banjarmasin, Rabu (28/1). Kadiv PAS menjelaskan bahwa potensi penghematan tersebut didapat melalui penghematan hari tinggal berkat adanya Pembebesan Bersyarat (PB, Cuti Menjelang Bebas (CMB), Cuti Bersyarat, (CB), dan remisi yang masing-masing dikalikan biaya makan narapidana/tahanan perhari di Kalimantan Selatan, yakni rata-rata Rp. 11.200. “Tahun 2014, ada 4.724 narapidana dan 1.827 tahanan yang menghuni lapas/rutan di Kalimantan Selatan. Mereka yang mendapat PB sebanyak 1.234 orang, CMB 59 orang, CB 934 orang, remisi umum 1.980 orang, dan remisi khusus 1.976 orang,” jelas Harun. Harun menuturkan optimalisasi PB, CMB ,CB, dan remisi selain mengurangi kelebihan daya tampung lapas/rutan, juga berimplikasi ekonomis pada potensi penghematan keuangan negara. “Seorang narapidana yang dipidana satu tahun, lalu mendapatakan CB selama empat bulan, maka hari tinggal yang dihemat adalah empat bulan dikalikan 30 hari dikalikan biaya makan sehari Rp. 11.200 yakni sebesar  Rp.1.344.000,” tambah Harun mencontohkan. Selanjutnya, setiap lapas/rutan se-Kalimantan Selatan diminta untuk membuat laporan penghematan setiap bulannya. “Kepala Kantor Wilayah sudah menginstruksikan kepala lapas dan kepala rutan agar optimalisasi PB, CMB, CB, dan remisi menjadi prioritas. Selain itu, balai pemasyarakatan juga diimbau membuat penelitian kemasyarakatan tepat waktu dan berkualitas untuk menyukseskan program tersebut,” pungkas Harun. (IR)     Kontributor: Risma

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0