Aplikasi “PHP” Cegah Handphone Ilegal Masuk ke Lapas Banyuasin

Aplikasi “PHP” Cegah Handphone Ilegal Masuk ke Lapas Banyuasin

Banyuasin, INFO_PAS - Seluruh handphone petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuasin diberi stiker QR Code yang berisi data kepemilikan petugas tersebut. Melalui aplikasi Pengontrolan Handphone Pegawai (PHP), hal ini dilakukan demi peningkatan keamanan dan pencegahan peredaran handphone secara ilegal ke lingkungan Lapas Banyuasin.

Kepala Lapas Banyuasin, Ronaldo Devinci Talesa, mengatakan, sistem PHP diterapkan untuk menggaungkan semangat berantas handphone, pungutan liar, dan narkoba di Lapas.  “Sistem ini kami jalankan sebagai salah satu langkah manajemen risiko dalam hal peredaran handphone di Lapas sehingga dapat mencegah petugas menyelundupkan handphone,” tegasnya, Jumat (26/5).

Cara kerja aplikasi PHP adalah setiap handphone petugas didata, kemudian di-convert dalam bentuk QR Code yang dibuat dalam bentuk stiker dan ditempelkan di handphone petugas. Stiker tersebut menjadi legalitas petugas agar dapat membawa handphone masuk ke lingkungan Lapas.

Data yang tertera dalam QR Code tersebut antara lain nama pemilik handphone, NIP, tipe handphone, foto handphone, dan pernyataan bahwa handphone tersebut benar-benar milik petugas yang bersangkutan ditanda tangani Kepala Lapas. Adapun mekanisme PHP adalah petugas P2U melakukan pindai QR Code ke handphone petugas, lalu secara otomatis akan diarahkan ke halaman data handphone dari petugas bersangkutan. Dari sana, petugas P2U dapat melihat bahwa handphone yang dibawa benar-benar milik petugas tersebut.

“Dengan dijalankannya inovasi keamanan ini, handphone setiap petugas yang tidak memiliki stiker QR Code tidak diperbolehkan masuk ke lingkungan Lapas dan dititipkan ke loker khusus petugas di area P2U,” ucap Ronaldo.

Salah satu petugas P2U Lapas Banyuasin, M. Hirman Sutardi, mendukung inovasi keamanan ini. Menurutnya, penerapan pindai QR Code terhadap handphone petugas dapat mempermudah lalu lintas keluar dan masuknya handphone ke lingkungan Lapas.

“Kami sangat mendukung dan mengapresiasi inovasi ini. Semoga juga dapat dijalankan oleh Lapas lain,” harap Hirman. (IR)

 

Kontributor: Lapas Banyuasin

What's Your Reaction?

like
2
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0